Tiga Mobil Terlibat Kecelakaan di Iran, 14 Tewas Termasuk 8 Anak-anak
loading...
A
A
A
TEHERAN - Sedikitnya tiga mobil terlibat kecelakaan lalu lintas (lalin) di jalan raya Iran , menewaskan sedikitnya 14 orang termasuk 8 anak-anak.
"Sebuah kecelakaan jalan raya di tenggara Iran pada Selasa (23/3/2021) menewaskan sedikitnya 14 orang, termasuk delapan anak-anak," lapor kantor berita semi-resmi Iran seperti dikutip dari Al Arabiya.
Tidak ada detail tentang apa yang menyebabkan kecelakaan itu. Kecelakaan yang melibatkan tiga mobil, bunyi laporan itu, dan juga menyebabkan 11 orang terluka.
Kecelakaan itu terjadi saat Iran merayakan Tahun Baru Persia, atau Nowruz, yang dimulai pada hari Sabtu. Banyak warga Iran bepergian selama liburan - meskipun ada peringatan dari pejabat kesehatan terkait pandemi COVID-19. Iran telah berjuang memerangi wabah virus Corona baru terburuk di kawasan itu, dengan lebih dari 1,8 juta kasus terdaftar dan 61.951 kematian.
Kantor berita Iran, ISNA, mengutip Mojtaba Khaledi, juru bicara departemen darurat negara itu, yang mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar tengah hari di dekat kota Zahedan di provinsi Sistan dan Baluchistan.
Korban tewas di antara anak-anak itu adalah dua perempuan dan enam laki-laki, berusia antara 3 tahun dan 8 tahun. Dua pria dan empat wanita juga tewas dalam kecelakaan itu, tambahnya. Korban dibawa ke rumah sakit di Zahedan.
Polisi Iran mengatakan lalu lintas jalan raya meningkat 52 persen selama liburan Nowruz ini, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sejauh ini, sejak perjalanan terkait liburan yang dimulai Jumat lalu, lebih dari 120 orang tewas dalam kecelakaan di jalan raya.
Dengan sekitar 17.000 kematian tahunan, Iran memiliki salah satu catatan keselamatan lalu lintas terburuk di dunia. Jumlah korban jiwa yang besar karena mengabaikan undang-undang lalu lintas, kendaraan yang tidak aman, dan layanan darurat yang tidak memadai.
"Sebuah kecelakaan jalan raya di tenggara Iran pada Selasa (23/3/2021) menewaskan sedikitnya 14 orang, termasuk delapan anak-anak," lapor kantor berita semi-resmi Iran seperti dikutip dari Al Arabiya.
Tidak ada detail tentang apa yang menyebabkan kecelakaan itu. Kecelakaan yang melibatkan tiga mobil, bunyi laporan itu, dan juga menyebabkan 11 orang terluka.
Kecelakaan itu terjadi saat Iran merayakan Tahun Baru Persia, atau Nowruz, yang dimulai pada hari Sabtu. Banyak warga Iran bepergian selama liburan - meskipun ada peringatan dari pejabat kesehatan terkait pandemi COVID-19. Iran telah berjuang memerangi wabah virus Corona baru terburuk di kawasan itu, dengan lebih dari 1,8 juta kasus terdaftar dan 61.951 kematian.
Kantor berita Iran, ISNA, mengutip Mojtaba Khaledi, juru bicara departemen darurat negara itu, yang mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar tengah hari di dekat kota Zahedan di provinsi Sistan dan Baluchistan.
Korban tewas di antara anak-anak itu adalah dua perempuan dan enam laki-laki, berusia antara 3 tahun dan 8 tahun. Dua pria dan empat wanita juga tewas dalam kecelakaan itu, tambahnya. Korban dibawa ke rumah sakit di Zahedan.
Polisi Iran mengatakan lalu lintas jalan raya meningkat 52 persen selama liburan Nowruz ini, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sejauh ini, sejak perjalanan terkait liburan yang dimulai Jumat lalu, lebih dari 120 orang tewas dalam kecelakaan di jalan raya.
Dengan sekitar 17.000 kematian tahunan, Iran memiliki salah satu catatan keselamatan lalu lintas terburuk di dunia. Jumlah korban jiwa yang besar karena mengabaikan undang-undang lalu lintas, kendaraan yang tidak aman, dan layanan darurat yang tidak memadai.
(ian)