Ledakan Hantam Kapal Kargo Iran, Klaim sebagai 'Serangan Teroris'

Sabtu, 13 Maret 2021 - 14:31 WIB
loading...
Ledakan Hantam Kapal...
Kapal kargo Iran, Shahr-e Kord, dihantam ledakan saat berlayar menuju Eropa melalui Mediterania. Foto/Russia Today
A A A
TEHERAN - Juru bicara perusahaan pelayaran Iran mengatakan bahwa sebuah kapalkargo negara itu rusak akibat alat peledak saat melakukan perjalanan ke Eropa melalui Mediterania. Iran menyebut peristiwa itu sebagai serangan teroris .

"Tidak ada korban jiwa, tetapi kebakaran kecil disebabkan oleh ledakan di lambung kapal dan harus dipadamkan oleh awak kapal," ujar Ali Ghiasian, juru bicara kelompok pengapalan Iran.

"Tindakan teroris semacam itu merupakan pembajakan angkatan laut, dan bertentangan dengan hukum internasional tentang keamanan pelayaran komersial, dan tindakan hukum akan diambil untuk mengidentifikasi pelaku melalui lembaga internasional yang relevan," katanya kepada media Iran Nornews, seperti dikutip dari Russia Today, Sabtu (13/3/2021).



Ghiasian mengatakan kapal tersebut, Shahr-e Kord, akan melanjutkan perjalanan ke Eropa setelah dilakukan perbaikan.

Rekaman video yang konon diambil selama insiden tersebut menunjukkan asap keluar dari bagian depan kapal, sementara gambar menunjukkan bahwa ledakan telah merobek salah satu kontainer di atas kapal.



Teheran tidak menyalahkan siapa pun atas serangan itu, dan tidak ada individu atau kelompok yang mengaku bertanggung jawab. Meski begitu, beberapa media arus utama telah mengaitkan insiden itu dengan ketegangan yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran.

Minggu ini, Israel menuduh Teheran berada di balik ledakan di kapal kargo Israel Helios Ray di Teluk Oman pada Februari lalu, setelah meninggalkan Arab Saudi menuju Singapura.



Iran membantah berada di balik serangan itu, di mana alat peledak melubangi kedua sisi lambung kapal, memaksanya untuk kembali ke pelabuhan Dubai, menurut Reuters.

Pada hari Kamis, Wall Street Journal (WSJ) melaporkan bahwa Israel telah membom setidaknya selusin kapal yang membawa minyak Iran dalam dua tahun terakhir, diduga karena ketakutan Teheran mendanai ekstremisme di Timur Tengah. Laporan itu, yang belum dikonfirmasi atau dibantah Israel, mengutip pejabat AS dan regional, dan mengklaim kapal-kapal Iran telah diserang dengan ranjau laut.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Kapal Kargo dan Tanker...
Kapal Kargo dan Tanker Minyak Sewaan Militer AS Tabrakan, 32 Luka, 1 Hilang
Turis Israel Diperkosa...
Turis Israel Diperkosa Beramai-ramai di India, Ternyata Pemicunya Urusan Sepele
3 Kebijakan Kontroversial...
3 Kebijakan Kontroversial Donald Trump yang Dianggap Anti-Palestina
Rekomendasi
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
28 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Serangan Balasan, Iran...
Serangan Balasan, Iran Akan Gunakan Hulu Ledak Lebih Kuat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved