Pangkalan Militer Equatorial Guinea Diguncang 4 Ledakan, 15 Tewas, 500 Luka

Senin, 08 Maret 2021 - 08:10 WIB
loading...
Pangkalan Militer Equatorial...
Pangkalan militer di Bata, Equatorial Guinea, diguncang empat ledakan besar, Minggu (7/3/2021) malam. Foto/TV GE via REUTERS
A A A
BATA - Pangkalan militer di Bata, Equatorial Guinea, diguncang empat ledakan besar pada Minggu malam. Informasi sementara menyebutkan 15 orang tewas dan sekitar 500 orang lainnya terluka.

Beberapa video yang diambil dari lokasi kejadian menunjukkan kehancuran pangkalan militer dan banyak warga sipil berlarian menyelamatkan diri.



Media lokal melaporkan rumah sakit terdekat kewalahan dengan kehadiran ratusan korban luka.

Menurut media setempat, empat ledakan terjadi di dalam pangkalan militer yang terletak di kota pelabuhan tersebut.

Salah satu video menunjukkan asap mengepul dari lokasi ledakan dan beberapa wanita menangis dan beberapa dari mereka dalam kondisi terluka sedang dibantu menjauh dari tempat kejadian. Debu dan puing-puing memenuhi langit setempat dan jalan dipenuhi sampah.

Dalam sebuah pernyataan di televisi nasional, Presiden Teodoro Obiang menuding ledakan itu disebabkan oleh kelalaian penggunaan dinamit di pangkalan tersebut.



“Sedikitnya 15 orang tewas dan sekitar 500 lainnya cedera dalam ledakan itu,” kata Obiang, seperti dikutip Russia Today, Senin (8/3/2021).

Equatorial Guinea adalah koloni Spanyol hingga tahun 1968. Industri minyaknya telah menjadikannya negara kaya di Afrika Sub-Sahara. Namun, terjadi ketimpangan kekayaan di negara itu.

Negara tersebut baru-baru ini berjuang melawan penyebaran COVID-19, dan jatuhnya harga minyak mentah global—yang menjadi andalan negara untuk sebagian besar pendapatannya.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Iran Tidak Peduli dan...
Iran Tidak Peduli dan Tak Takut dengan Ancaman Trump
10 Negara dengan Kekuatan...
10 Negara dengan Kekuatan Militer Terlemah, Banyak yang Tidak Memiliki Pesawat Tempur
5 Negara yang Dikuasai...
5 Negara yang Dikuasai Militer, Nomor 4 Tetangga Indonesia
Gawat, Trump Bakal Gunakan...
Gawat, Trump Bakal Gunakan Opsi Militer untuk Rebut Terusan Panama
Disurati Trump dengan...
Disurati Trump dengan Ancaman Aksi Militer, Ini Respons Ayatollah Khamenei
Tegang, China dan AS...
Tegang, China dan AS Saling Nyatakan Siap Perang Apa Pun
Menebak Arah Israel...
Menebak Arah Israel setelah Memiliki Panglima Militer Baru yang Suka Berperang
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
Gunung Dukono Meletus,...
Gunung Dukono Meletus, Luncurkan Abu Vulkanik 1,9 Km
Raffi Ahmad dan Nagita...
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Hadiri Open House Prabowo di Istana Negara
Berita Terkini
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
2 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
4 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
5 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
6 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
7 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
8 jam yang lalu
Infografis
Panglima Militer Israel:...
Panglima Militer Israel: Tentara yang Tewas di Gaza Jauh Lebih Banyak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved