Duta Besar Italia Tewas Dalam Serangan Kelompok Bersenjata di Kongo

Senin, 22 Februari 2021 - 22:04 WIB
loading...
Duta Besar Italia Tewas...
Duta Besar Italia untuk Kongo, Luca Attanasio tewas dalam serangan terhadap konvoi PBB di Kongo timur. Foto/REUTERS
A A A
KINSHASA - Duta Besar Italia untuk Kongo, Luca Attanasio tewas dalam serangan terhadap konvoi PBB di Kongo timur. Serangan itu juga menewaskan dua orang lainnya.

Pengurus Taman Nasional Virunga menuturkan, serangan itu, yang awalnya diketahui adalah percobaan penculikan, terjadi dekat kota Kanyamahoro, beberapa kilometer dari ibu kota regional Goma.

Kementerian Luar Negeri Italia membenarkan bahwa pemimpin perwakilan mereka di Kongo itu tewas dalam sebuah serangan.Baca juga: Pemberontak Kongo Bantai Puluhan Etnis Pygmy, Beberapa Dipenggal

"Dengan kesedihan yang mendalam bahwa Kementerian Luar Negeri mengkonfirmasi tewasnya Duta Besar Italia untuk Republik Demokratik Kongo, Luca Attanasio, dan seorang polisi dari Carabinieri di Goma," kata kementerian itu.

"Duta besar dan tentara itu dalam perjalanan dengan mobil dalam konvoi MONUSCO, Misi Stabilisasi Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa di Republik Demokratik Kongo," sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Senin (22/2/2021).

Menurut situs web kementerian, Attanasio telah menjadi kepala misi Italia di Kinshasa sejak 2017 dan dijadikan Duta Besar pada 2019. Baca juga: Satgas TNI Kontingen Garuda Selamatkan Empat Warga Sipil dari Perampok Bersenjata di Kongo

Lusinan kelompok bersenjata beroperasi di dan sekitar Virunga, yang terletak di sepanjang perbatasan Kongo dengan Rwanda dan Uganda. Penjaga taman telah berulang kali diserang, termasuk enam orang yang tewas dalam penyergapan bulan lalu.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
Seorang Muslim Dibunuh...
Seorang Muslim Dibunuh Secara Brutal di Masjid Prancis dan Islam Dihina, Ini Respons Macron
Ukraina Tekan Italia...
Ukraina Tekan Italia Gelar KTT di Sela-sela Pemakaman Paus Fransiskus
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
26 Turis Hindu Dibantai...
26 Turis Hindu Dibantai di 'Mini Swiss' Kashmir, Ini Reaksi Dunia
Minat Gabung Aliansi...
Minat Gabung Aliansi BRICS Menguat, Negara Afrika Merapat
Puluhan Tahun Jadi Objek...
Puluhan Tahun Jadi Objek Wisata, Trump Perintahkan Penjara Alcatraz Kembali Dibuka
Peringatan Keras Para...
Peringatan Keras Para Jenderal Israel kepada Netanyahu: Nyawa Sandera Jadi Taruhan!
Rekomendasi
10 Kriteria Peserta...
10 Kriteria Peserta Beasiswa LPDP yang Berpotensi Lolos Tes Wawancara
Petinggi Tesla Bantah...
Petinggi Tesla Bantah Mencari Pengganti Elon Musk sebagai CEO
AS Kembali Perpanjang...
AS Kembali Perpanjang Batas Waktu Penjualan TikTok
Berita Terkini
Kabel Dicuri secara...
Kabel Dicuri secara Terorganisir, Perjalanan Kereta Api Cepat Spanyol Terganggu
Setelah Ancam Hancurkan...
Setelah Ancam Hancurkan Pangkalan AS dengan Rudal Qassem Basir, Iran Bantah Bantu Houthi
Beda Jauh, Ini Perbandingan...
Beda Jauh, Ini Perbandingan Luas Kebakaran Israel vs Los Angeles
4 Tanda Rusia Diduga...
4 Tanda Rusia Diduga Sedang Mempersiapkan Perang Melawan NATO
Kabinet Israel Sepakati...
Kabinet Israel Sepakati Serangan Luas ke Gaza
Apakah Ukraina Memiliki...
Apakah Ukraina Memiliki Senjata Nuklir? Ini Riwayat Bom Atom yang Tak Pernah Meledak
Infografis
Fenomena Ikan yang Hidup...
Fenomena Ikan yang Hidup di Laut Dalam Bermunculan ke Permukaan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved