Indonesia Tak Nyaman dengan Sepak Terjang China di Laut China Selatan

Sabtu, 06 Februari 2021 - 08:44 WIB
loading...
A A A
“Ada banyak langkah untuk membentuk kebijakan militer, antara lain panglima militer, komandan militer, Kementerian Pertahanan, dan Presiden sebagai Panglima Tertinggi,” kata Muhammad.

"Tidak ada kepastian bahwa pandangan Seskoad dibagikan secara luas di kalangan tentara atau angkatan bersenjata pada umumnya, atau oleh pemerintah," katanya.

Baca Juga: Mengapa Militer Rebut Kekuasan di Myanmar? Ini Pendapat Para Pakar

Namun, sebagai tanda bahwa Indonesia semakin serius untuk menghalangi kapal asing—terutama kapal China dan Vietnam—yang melanggar batas perairan teritorialnya di Natuna, Indonesia mempersenjatai kapal patroli Bakamla dengan senapan mesin ringan awal tahun ini.

Aan mengatakan kepada parlemen bahwa Bakamla berterima kasih karena dilengkapi dengan persenjataan, tetapi menekankan bahwa senjata itu hanya untuk pertahanan diri.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1073 seconds (0.1#10.140)