Junta Myanmar Blokir Facebook untuk Lumpuhkan Pengkritik Kudeta
loading...

Tayangan televisi saat Panglima Militer Jenderal Min Aung Hlaing menghadiri acara di Myanmar. Foto/REUTERS
A
A
A
YANGON - Junta Myanmar memblokir Facebook dan aplikasi perpesanan lainnya dengan dalih memastikan stabilitas.
Saat ini junta mengkonsolidasikan kekuasaan setelah kudeta dan menahan Pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi.
Langkah membungkam para aktivis online dilakukan setelah polisi Myanmar mengajukan tuntutan terhadap Peraih Nobel Perdamaian Suu Kyi karena mengimpor peralatan komunikasi secara ilegal.
![Junta Myanmar Blokir Facebook untuk Lumpuhkan Pengkritik Kudeta]()
Baca juga: Sekjen PBB Galang Tekanan Global, Pastikan Kudeta Myanmar Gagal
Bersamaan dengan itu, tekanan internasional meningkat pada junta untuk menerima hasil pemilu November yang dimenangkan partai Suu Kyi secara telak.
Baca juga: Sudah Terlanjur, IMF Kirim Uang Rp4,9 Triliun ke Myanmar Sebelum Kudeta
Di Myanmar, penentangan terhadap junta muncul dengan sangat kuat di Facebook yang merupakan platform internet utama di negara itu.
Baca juga: Dikudeta Militer, Suu Kyi Dituduh Mengimpor Walkie-Talkie Secara Ilegal
Selama ini, Facebook mendukung komunikasi untuk bisnis dan pemerintah di Myanmar.
Saat ini junta mengkonsolidasikan kekuasaan setelah kudeta dan menahan Pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi.
Langkah membungkam para aktivis online dilakukan setelah polisi Myanmar mengajukan tuntutan terhadap Peraih Nobel Perdamaian Suu Kyi karena mengimpor peralatan komunikasi secara ilegal.

Baca juga: Sekjen PBB Galang Tekanan Global, Pastikan Kudeta Myanmar Gagal
Bersamaan dengan itu, tekanan internasional meningkat pada junta untuk menerima hasil pemilu November yang dimenangkan partai Suu Kyi secara telak.
Baca juga: Sudah Terlanjur, IMF Kirim Uang Rp4,9 Triliun ke Myanmar Sebelum Kudeta
Di Myanmar, penentangan terhadap junta muncul dengan sangat kuat di Facebook yang merupakan platform internet utama di negara itu.
Baca juga: Dikudeta Militer, Suu Kyi Dituduh Mengimpor Walkie-Talkie Secara Ilegal
Selama ini, Facebook mendukung komunikasi untuk bisnis dan pemerintah di Myanmar.
Lihat Juga :