Senin, DPR AS Ajukan Dakwaan Pemakzulan Trump ke Senat
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Proses pemakzulan terhadap Donald Trump terus berjalan meski yang bersangkutan tidak lagi menjabat sebagai presiden Amerika Serikat (AS). Awal pekan depan, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS akan mengajukan dakwaan pemakzulan Trump ke Senat.
Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, yang menggantikan McConnell sebagai pemimpin kamar setelah Partai Demokrat memenangkan dua pemilihan putaran kedua Georgia bulan ini, mengumumkan langkah itu di sidang Senat pada hari Jumat waktu setempat.
Baca Juga: Disetujui Senat, Llyod Austin Jadi Menhan Kulit Hitam Pertama AS
Schumer tidak mengatakan kapan persidangan pemakzulan kedua Trump akan dimulai. Namun dia menekankan perlunya bergerak cepat setelah mengonfirmasi Kabinet Presiden Joe Biden dan pejabat penting pemerintahan lainnya.
“DPR akan menyampaikan pasal pemakzulan ke Senat. Senat akan melakukan sidang pemakzulan Donald Trump. Ini akan menjadi uji coba penuh. Ini akan menjadi pengadilan yang adil,” kata Schumer seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (23/1/2021).
Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, membenarkan rencana tersebut dalam sebuah pernyataan.
Pernyataannya datang setelah Pemimpin Minoritas Senat Republik Mitch McConnell meminta DPR untuk menunda pengiriman dakwaan hingga Kamis depan. McConnell juga meminta Schumer untuk menunda persidangan hingga pertengahan Februari untuk memberi Trump lebih banyak waktu untuk mempersiapkan pembelaan terhadap tuduhan bahwa dia menghasut pemberontakan oleh pendukungnya yang menyerbu Capitol pada 6 Januari.
"Pemakzulan ini dimulai dengan proses yang sangat cepat dan minimal di DPR," kata McConnell.
Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, yang menggantikan McConnell sebagai pemimpin kamar setelah Partai Demokrat memenangkan dua pemilihan putaran kedua Georgia bulan ini, mengumumkan langkah itu di sidang Senat pada hari Jumat waktu setempat.
Baca Juga: Disetujui Senat, Llyod Austin Jadi Menhan Kulit Hitam Pertama AS
Schumer tidak mengatakan kapan persidangan pemakzulan kedua Trump akan dimulai. Namun dia menekankan perlunya bergerak cepat setelah mengonfirmasi Kabinet Presiden Joe Biden dan pejabat penting pemerintahan lainnya.
“DPR akan menyampaikan pasal pemakzulan ke Senat. Senat akan melakukan sidang pemakzulan Donald Trump. Ini akan menjadi uji coba penuh. Ini akan menjadi pengadilan yang adil,” kata Schumer seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (23/1/2021).
Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, membenarkan rencana tersebut dalam sebuah pernyataan.
Pernyataannya datang setelah Pemimpin Minoritas Senat Republik Mitch McConnell meminta DPR untuk menunda pengiriman dakwaan hingga Kamis depan. McConnell juga meminta Schumer untuk menunda persidangan hingga pertengahan Februari untuk memberi Trump lebih banyak waktu untuk mempersiapkan pembelaan terhadap tuduhan bahwa dia menghasut pemberontakan oleh pendukungnya yang menyerbu Capitol pada 6 Januari.
"Pemakzulan ini dimulai dengan proses yang sangat cepat dan minimal di DPR," kata McConnell.