HRC: Anak Lahir di Saudi dari Orangtua Tak Dikenal Jadi Warga Kerajaan

Kamis, 21 Januari 2021 - 08:08 WIB
loading...
HRC: Anak Lahir di Saudi...
Bendera nasional Kerajaan Arab Saudi. Foto/REUTERS
A A A
RIYADH - Komisi Hak Asasi Manusia (HRC) Arab Saudi mengatakan seorang anak yang lahir dari orangtua tak dikenal di Kerajaan Arab Saudi akan dianggap sebagai warga Kerajaan. Perawatan kesehatan terintegrasi untuk anak tersebut akan menjadi tanggungjawab negara.

Saat menjelaskan hak-hak anak dalam hukum Kerajaan, HRC mengatakan bahwa anak tersebut tidak dimintai pertanggungjawaban secara pidana kecuali dia berusia tujuh tahun pada saat melakukan kejahatan yang dapat dihukum.



HRC juga menegaskan bahwa hukuman akan lebih ketat meskipun pelaku kejahatan tidak mengetahui bahwa korbannya adalah anak-anak.

Komisi tersebut mengatakan bahwa setiap pria atau wanita di bawah usia 18 tahun dan yang ayahnya telah meninggal dunia dan tidak memiliki pencari nafkah yang mampu atau sumber pendapatan yang cukup untuk mencari nafkah akan mendapatkan keuntungan dari anuitas.

Lebih lanjut, HRC juga menjelaskan bahwa tidak diperbolehkan mempekerjakan siapa pun yang berusia di bawah 15 tahun dan anak di bawah usia tersebut tidak diizinkan memasuki tempat kerja.



"Siapa pun yang melakukan pelanggaran yang termasuk di antara kejahatan pelecehan anak, akan diberikan hukuman penjara tidak lebih dari satu tahun atau denda maksimum SR50.000 atau keduanya," kata komisi itu, seperti dikutip Saudi Gazette, Rabu (20/1/2021).

HRC menekankan bahwa menghentikan pendidikan seorang anak dianggap sebagai penyalahgunaan atau kelalaian.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Negara-negara Arab Dikecam...
Negara-negara Arab Dikecam karena Tak Berani Melawan Israel dalam Pembersihan Etnis Palestina di Tepi Barat
Pangeran Mohammed bin...
Pangeran Mohammed bin Salman dan Zelensky Bahas Upaya Perdamaian di Ukraina
Pangeran Mohammed bin...
Pangeran Mohammed bin Salman Ampuni Para Pembangkang, Bebas Pulang ke Arab Saudi Tanpa Dihukum
Arab Saudi Buru Koruptor...
Arab Saudi Buru Koruptor Besar-besaran, 131 Orang Ditangkap dan 370 Diselidiki
Pesan Ramadan Raja Salman:...
Pesan Ramadan Raja Salman: Kami Memohon Allah agar Rakyat Palestina Hidup Aman
Negara-negara di Dunia...
Negara-negara di Dunia dengan Durasi Puasa Ramadan Tersingkat dan Terlama
Menteri Arab Saudi Kecam...
Menteri Arab Saudi Kecam Pengumpul Sumbangan Atas Nama Agama, Padahal Bohong
Ragam Penentuan Awal...
Ragam Penentuan Awal Puasa di Berbagai Negara, Siapa Saja yang Mulai 1 Maret 2025?
Suhu Dingin Ekstrem...
Suhu Dingin Ekstrem Melanda Arab Saudi, Air Mancur Pun Membeku
Rekomendasi
Jabat Direktur Utama...
Jabat Direktur Utama Bulog, Mayjen Novi Helmy Dimutasi Jadi Staf Khusus Panglima TNI
Anker Luncurkan Soundcore...
Anker Luncurkan Soundcore AeroFit 2 dan V20i: Nyaman dan Mampu Menerjemahkan 100 Bahasa
Sinopsis Sinetron Preman...
Sinopsis Sinetron Preman Pensiun 9 Eps 18: Antar Penumpang, Helmi Jadi Korban Perampokan
Berita Terkini
Trump Luncurkan Serangan...
Trump Luncurkan Serangan Besar-besaran terhadap Houthi
24 menit yang lalu
Penumpang Ini Muntah...
Penumpang Ini Muntah 30 Kali selama Penerbangan 6 Jam usai Makan Pasta Berbau Tak Sedap
50 menit yang lalu
27 Jenderal NATO Cs...
27 Jenderal NATO Cs Akan Kumpul di London untuk Persiapan Pengerahan Pasukan ke Ukraina
1 jam yang lalu
Tornado Dahsyat Sapu...
Tornado Dahsyat Sapu Amerika Serikat, 33 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Mantan PM Polandia:...
Mantan PM Polandia: NATO Tak Dapat Melawan AS dalam Masalah Ukraina
3 jam yang lalu
Katanya Gencatan Senjata,...
Katanya Gencatan Senjata, tapi Israel Bunuh Lebih dari 150 Orang di Gaza
3 jam yang lalu
Infografis
PWNU DIY Usul Aturan...
PWNU DIY Usul Aturan Larangan Anak di Bawah 16 Tahun Pakai Medsos
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved