Israel Suntikkan Vaksin COVID-19 ke Orang Palestina yang Dipenjara

Senin, 18 Januari 2021 - 14:48 WIB
loading...
Israel Suntikkan Vaksin...
Warga Palestina yang dipenjara di Israel mengacungkan dua jari. Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Layanan Penjara Israel (IPS) mulai menyuntikkan vaksin pencegah COVID-19 terhadap semua orang yang dipenjara, termasuk para warga Palestina. Vaksinasi terhadap para tahanan Palestina dilakukan setelah ada seruan dari kelompok hak asasi manusia (HAM), pejabat Palestina dan Jaksa Agung Israel.

Israel telah memberikan setidaknya satu dosis vaksin kepada lebih dari 2 juta warganya, sebuah kecepatan vaksinasi yang secara luas digambarkan sebagai yang tercepat per kapita di dunia.



Tetapi negara Yahudi itu menghadapi kritik keras ketika Menteri Keamanan Publik Amir Ohana mengatakan tahanan Palestina akan menjadi yang terakhir diinokulasi.

Jaksa Agung Israel Avichai Mandelblit, seperti dikutip surat kabar Ma'ariv, Senin (18/1/2021), menulis pesan kepada Ohana bahwa dia mengecam komentar itu sebagai "pernyataan yang tercemar dengan ilegalitas".

Kelompok HAM Israel dan global, termasuk Amnesty International, serta Organisasi Pembebasan Palestina juga telah mengeluarkan seruan publik kepada Israel untuk memvaksinasi sekitar 4.400 warga Palestina yang ditahan di penjara.

Menurut Palestinian Prisoners’ Club, sekitar 250 warga Palestina yang berada di penjara Israel dinyatakan positif mengidap virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.

Menteri Kesehatan Yuli Edelstein pekan lalu mengumumkan bahwa dosis vaksin pertama akan didistribusikan ke penjara dalam beberapa hari mendatang.



Layanan Penjara Israel mengeluarkan pernyataan kemarin yang mengatakan 20 tahanan telah diberi dosis awal vaksin, tanpa menyebutkan apakah mereka orang Israel atau Palestina.

"Setelah vaksinasi staf...vaksinasi tahanan akan dimulai di penjara sesuai dengan protokol medis dan operasional yang ditetapkan oleh Layanan Penjara," bunyi pernyataan layanan tersebut.

Seorang juru bicara Layanan Penjara Israel mengatakan kepada AFP bahwa arahan yang diterapkan berlku untuk semua narapidana, tanpa perbedaan.

Palestinian Prisoners’ Club mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tiga tahanan Palestina telah divaksinasi.

Human Rights Watch kemarin meminta Israel untuk memberikan vaksinasi bagi 2,8 juta warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki dan 2 juta warga Palestina di Gaza yang diblokade Israel.

Direktur kelompok HAM Israel dan Palestina Omar Shakir secara khusus mengkritik praktik vaksinasi pemukim Yahudi di Tepi Barat karena mengecualikan para warga Palestina.

“Tidak ada yang bisa membenarkan kenyataan hari ini di beberapa bagian Tepi Barat, di mana orang-orang di satu sisi jalan menerima vaksin, sementara di sisi lain tidak, berdasarkan apakah mereka Yahudi atau Palestina,” kata Shakir.

“Setiap orang di wilayah yang sama harus memiliki akses yang adil ke vaksin, terlepas dari etnis mereka," ujarnya.

Otoritas Palestina (PA) mengatakan bahwa pihaknya telah menandatangani kontrak dengan empat penyedia vaksin, termasuk pembuat Sputnik V Rusia.

PA mengatakan pihaknya mengharapkan memiliki dosis yang cukup untuk memvaksinasi 70 persen penduduk Palestina, baik di Tepi Barat dan Gaza, dengan dosis yang diharapkan pada pertengahan Maret.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
PM Kanada Komentari...
PM Kanada Komentari Genosida Gaza oleh Israel, Netanyahu Marah
10 Orang Sekeluarga,...
10 Orang Sekeluarga, Termasuk 7 Anak, Tewas Dibom Israel di Gaza
Jenderal Tertinggi Israel...
Jenderal Tertinggi Israel Pecat Komandan Senior dan Ratusan Tentara Cadangan yang Desak Diakhirinya Perang Gaza
Hari Ini AS-Iran Mulai...
Hari Ini AS-Iran Mulai Berunding: Capai Kesepakatan atau Perang!
Bukan Hanya Prajurit...
Bukan Hanya Prajurit Israel, 2.000 Dosen dan 100 Dokter Militer Desak Netanyahu Hentikan Perang Gaza
Israel dan Turki Kerap...
Israel dan Turki Kerap Bersitegang dalam Isu Gaza, tapi untuk Suriah, Mereka Mesra dan Kompak
Ahmed Manasra Ditangkap...
Ahmed Manasra Ditangkap Israel saat Berusia 13 Tahun, Kini Dia Dibebaskan dan Jadi Ikon Perlawanan Palestina
Serangan Rudal Balistik...
Serangan Rudal Balistik Rusia Tewaskan Setidaknya 21 Orang di Ukraina
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Unik, Live Silaturahim...
Unik, Live Silaturahim Lebaran DPP PKB Disukai 1,1 Juta Kali di TikTok
Pabrik Garmen di Kota...
Pabrik Garmen di Kota Bogor Kebakaran, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Alasan Raja Charles...
Alasan Raja Charles III Marah usai Pangeran William Sewa Pengacara Perceraian, Merasa Dikhianati
Berita Terkini
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
6 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
7 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
8 jam yang lalu
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
9 jam yang lalu
Pengantin Pria India...
Pengantin Pria India Kawin Lari dengan Calon Ibu Mertuanya Hanya 9 Hari Sebelum Pernikahannya
10 jam yang lalu
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
11 jam yang lalu
Infografis
Prabowo Bakal Ungsikan...
Prabowo Bakal Ungsikan 1.000 Warga Palestina ke Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved