Trump, Tanpa Bukti, Bilang 'Jika Suara Sah Dihitung, Saya Menang dengan Mudah'

Jum'at, 06 November 2020 - 08:19 WIB
loading...
Trump, Tanpa Bukti,...
Presiden Amerika Serikat Donald John Trump berbicara tentang hasil pilpres AS di Gedung Putih, 5 November 2020. Foto/REUTERS/Carlos Barria
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan tanpa bukti pada hari Kamis bahwa jika suara sah dihitung, dia akan dengan mudah memenangkan pemilihan presiden (pilpres) .

Komentar calon presiden petahana Partai Republik tersebut menjadi sinyal bahwa dia tidak berminat untuk menyerah kepada capres Partai Demokrat Joe Biden.

"Jika Anda menghitung suara sah, saya dengan mudah menang," kata Trump saat muncul di ruang rapat Gedung Putih, seperti dikutip Reuters, Jumat (6/11/2020).

Dia mengeluh bahwa surat suara masih dihitung, yang menunjukkan kepadanya bahwa pemilu AS dicurangi dan kemenangannya dicuri. Namun, klaim Trump itu tidak disertai bukti.

Biden hingga saat ini meraih 264 electoral votes, unggul jauh atas Trump yang meraih 214 electoral votes. Butuh 270 electoral votes bagi seorang capres untuk menang pilpres AS. Penghitungan suara di lima negara bagian ditunda yang membuat pilpres Amerika menjadi tidak pasti tentang siapa pemenangnya.

Di tengah kecemasan publik Amerika akan hasil pilpres yang tak pasti, putra Donald Trump; Donald Trump Jr, melalui Twitter menyerukan ayahnya untuk melakukan "perang total atas pilpres".

Seperti ayahnya, Trump Jr juga membuat tuduhan tidak berdasar tentang penipuan pemilih untuk menjelaskan harapan ayahnya yang semakin menipis untuk tetap berkuasa di Gedung Putih. (Baca: Hasil Electoral Votes Pilpres AS: Biden 264, Trump 214 )

Twitter dengan cepat menyembunyikan tweet provokatif tersebut dari pandangan publik dengan alasan menyebarkan informasi palsu tentang pemilu Amerika.

Trump Jr, yang memiliki sejarah panjang menggunakan Twitter untuk memicu teori konspirasi, membuat tweet provokatif di tengah serbuan tuntutan hukum yang diajukan oleh tim kampanye ayahnya untuk mengubah hasil pemilu—termasuk di Pennsylvania yang berusaha menghentikan penghitungan suara.

“Hal terbaik untuk masa depan Amerika adalah @realDonaldTrump melakukan perang total atas pemilihan ini untuk mengungkap semua penipuan, kecurangan, mati/tidak lagi di pemilih negara bagian, yang telah berlangsung terlalu lama,” tulis Trump Jr di Twitter, mengulangi beberapa teori konspirasi tentang pemilu dan menyerukan orang Amerika untuk berperang satu sama lain.

“Saatnya membereskan kekacauan ini dan berhenti terlihat seperti republik pisang!," lanjut dia, seperti dikutip New York Post, Jumat (6/11/2020). (Baca juga: Dunia Terpaku pada TV Menanti Biden atau Trump Pemenang Pilpres AS )

Twitter menandai tweet Trump Jr beberapa menit setelah diposting karena melanggar "Kebijakan integritas sipil".
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1150 seconds (0.1#10.140)