AS Desak Azerbaijan-Armenia Patuhi Kesepakatan Gencatan Senjata

Rabu, 14 Oktober 2020 - 02:31 WIB
loading...
AS Desak Azerbaijan-Armenia...
AS desak Azerbaijan dan Armenia patuhi kesepakatan gencatan senjata. Foto/Ilustrasi
A A A
WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo menuntut gencatan senjata antara Azerbaijan dan Armenia di tengah meningkatnya kekerasan terkait wilayah yang disengketakan.

"Amerika Serikat menyerukan Azerbaijan dan Armenia untuk melaksanakan komitmen mereka pada gencatan senjata sebagaimana yang telah disepakati dan berhenti menargetkan wilayah sipil, seperti Ganja dan Stepanakert," kata Pompeo di Twitter seperti dikutip dari Anadolu, Kamis (14/10/2020).

Gencatan senjata kemanusiaan diumumkan pada Sabtu lalu untuk pertukaran tahanan dan pengambilan mayat korban perang di Nagorno-Karabakh, wilayah yang diakui secara internasional milik Azerbaijan.

Gencatan senjata terjadi setelah pertemuan trilateral di Moskow pada Jumat pekan lalu antara menteri luar negeri Rusia, Azerbaijan dan Armenia.(Baca juga: Armenia dan Azerbaijan Sepakat Gencatan Senjata di Nagorno-Karabakh )

Tetapi satu hari kemudian, Kementerian Luar Negeri Azerbaijan menggambarkan pelanggaran Armenia terhadap gencatan senjata kemanusiaan.

Kementerian luar negeri Armenia mengklaim Baku membombardir wilayah kantong di ibu kota Nagorno-Karabakh, Stepanakert, yang dikatakan menyebabkan korban sipil.

Pada malam 11 Oktober, kota terbesar kedua di Azerbaijan, Ganja, yang terletak jauh di luar garis depan, diserang roket oleh angkatan bersenjata Armenia. Serangan itu menewaskan sedikitnya 10 warga sipil dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak di bawah umur.(Baca juga: Gencatan Senjata Azerbaijan dan Armenia Hanya Seumur Jagung )

"Kami menyesalkan hilangnya nyawa manusia dan tetap berkomitmen untuk penyelesaian damai," kata diplomat tertinggi AS itu.

Hubungan antara dua bekas republik Soviet itu telah tegang sejak 1991 ketika militer Armenia menduduki Nagorno Karabakh, wilayah yang diakui secara internasional milik Azerbaijan.

Bentrokan baru meletus pada 27 September, dan sejak itu Armenia melanjutkan serangan terhadap warga sipil dan pasukan Azerbaijan.
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Elon Musk ingin Trump...
Elon Musk ingin Trump Batalkan Tarif, Apa Alasannya?
Bersama Netanyahu, Trump...
Bersama Netanyahu, Trump Sebut Gaza Real Estat Luar Biasa dan Properti Tepi Laut
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
Donald Trump Umumkan...
Donald Trump Umumkan Anggaran Pertahanan USD1 Triliun untuk Pentagon
Wapres AS JD Vance Dirujak...
Wapres AS JD Vance Dirujak Netizen gara-gara Sebut Orang China Buruh Tani
Rekomendasi
PWNU DKI Ingatkan Peran...
PWNU DKI Ingatkan Peran BPH dalam Mengelola Haji 2025
Wali Kota Cilegon Larang...
Wali Kota Cilegon Larang Pendatang Tanpa Keahlian Masuk ke Wilayahnya
Gawat! Website Mengatasnamakan...
Gawat! Website Mengatasnamakan Polresta Solo Berisi Promosi Judi Online
Berita Terkini
Elon Musk ingin Trump...
Elon Musk ingin Trump Batalkan Tarif, Apa Alasannya?
2 jam yang lalu
Bersama Netanyahu, Trump...
Bersama Netanyahu, Trump Sebut Gaza Real Estat Luar Biasa dan Properti Tepi Laut
3 jam yang lalu
9 Istri Para Pemimpin...
9 Istri Para Pemimpin Timur Tengah: Seperti Apa Penampilan Mereka dan Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
5 jam yang lalu
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
8 jam yang lalu
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
10 jam yang lalu
Infografis
Senjata Makan Tuan,...
Senjata Makan Tuan, Tarif Trump Ancam Industri Senjata AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved