Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Minggu, 20 September 2020 - 11:53 WIB
loading...
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup
Bagi banyak negara, konsumsi alkohol adalah bagian dari budaya. Negara-negara Eropa menempati urutan teratas dalam daftar negara-negara dengan konsumsi alkohol terbanyak. Ilustrasi/SINDOnews/Titus Jefika Heri Hendarmawan
A A A
BAGI banyak negara, konsumsi minuman beralkohol adalah bagian dari budaya. Negara-negara Eropa menempati urutan teratas dalam daftar negara-negara dengan konsumsi alkohol terbanyak.

Dan biasanya kaum pria mengkonsumsi lebih banyak alkohol daripada kaum perempuan. Berikut daftar negara yang warganya gemar menenggak alkohol paling banyak di dunia. (Baca juga: Pakar: Konsumsi Alkohol Berlebih Tingkatkan Risiko Terinfeksi Covid-19)

1. Belarus
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 14,4 liter per orang per tahun
Belarusia adalah negara terkurung daratan yang terletak di Eropa Timur. Warga Belarusia mengonsumsi 14,4 liter alkohol per orang per tahun. Itu berarti satu orang diperkirakan menghabiskan 48 botol vodka per tahun.

Meskipun Kementerian Kesehatan Belarus secara resmi menyangkal temuan ini, pemerintah telah memberlakukan peraturan untuk memerangi masalah yang berkembang sebagai dampak negatif konsumsi alkohol. Pembatasan itu termasuk membatasi produksi, ketersediaan, dan iklan alkohol. (Baca juga: Rusia Tuduh Amerika Serikat Dorong Revolusi di Belarusia)

2. Lithuania
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 12,9 liter per orang per tahun
Lituania terletak di wilayah Baltik di Eropa. Itu terletak di pantai tenggara Laut Baltik, tepat di sebelah timur Swedia dan Denmark. Kegemaran warga Lithuania menenggak alkohol telah meningkatnya masalah terkait alkohol sejak tahun 1990-an.

Efek negatif alkohol membuat pemerintah mulai berusaha keras memerangi konsumsi alkohol dengan kebijakan baru mengenai peningkatan pajak, pembatasan produksi dan penurunan iklan minuman beralkohol. (Baca juga: Wisata Lokasi Syuting Serial Stranger Things, dari Amerika hingga Lithuania)

3. Grenada
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,9 liter per orang per tahun
Grenada terletak di Hindia Barat di Laut Karibia. Negara ini terdiri dari Pulau Grenada sebagai pulau terbesar dan enam pulau kecil lainnya. Dengan konsumsi alkohol 11,9 liter per orang, Grenada tidak hanya negara dengan peringkat ketiga tertinggi di dunia untuk konsumsi alkohol tetapi juga negara dengan konsumsi alkohol tertinggi di kawasan benua Amerika. (Baca juga: Ini Dia 20 Dubes Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI yang Baru Saja Dilantik Jokowi)

4. Rep. Ceko
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,8 liter per orang per tahun
Republik Ceko terletak di Eropa tengah dan berbatasan dengan Austria, Jerman, Polandia, dan Slovakia. Sebagian besar konsumsi alkohol tahunan warga Republik Ceko sebesar 11,8 liter dalam bentuk bir. Memilki banyak pub dan restoran Republik Ceko bangga dengan birnya meskipun anggur dan minuman beralkohol juga dikonsumsi secara melimpah.

Pembelian dan minum alkohol di tempat-tempat umum diizinkan kepada warga yang sudah berusia 18 tahun. Seperti banyak negara lain, Republik Ceko meningkatkan pajak dalam upaya memerangi masalah konsumsi alkohol negara itu. (Baca juga: Rep Ceko Batalkan Laga vs Skotlandia, Ketua Asosiasi Bantah Remehkan Protokol Kesehatan)

5. Prancis
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,8 liter per orang per tahun
Prancis adalah tujuan wisata utama dan terkenal di seluruh dunia karena produksi anggurnya yang dinamis. Konsumsi alkohol adalah bagian dari budaya Prancis.

Anggur, bersama dengan minuman beralkohol lainnya, sering dikonsumsi sebagai bagian dari makan siang dan makan malam. Dengan penggunaan alkohol yang meluas, Prancis adalah salah satu konsumen alkohol terberat. (Baca juga: Charlie Hebdo: Tak Perlu Menyesal Terbitkan Kartun Nabi Muhammad)

6. Rusia
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,5 liter per orang per tahun
Rusia adalah negara terbesar di dunia berdasarkan wilayah. Kabupaten lintas benua ini membentang di Eropa Timur dan Asia Utara. Alkoholisme adalah masalah utama di negara ini dengan sejumlah besar warganya mengalami penyalahgunaan dan gangguan alkohol.

Masalah terkait alkohol adalah penyebab utama kematian terbanyak di negeri beruang merah ini. Banyak pembatasan dan peraturan telah diberlakukan pemerintah untuk mencari solusi masalah ini. (Baca juga: Wanita Cantik dan Vodka, Dua Senjata Rahasia Rusia)

7. Islandia
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,4 liter per orang per tahun
Islandia adalah negara pulau nordic di Atlantik Utara dengan penduduk paling jarang di Eropa. Meski warganya penggemar alkohol namun sejak 1915 hingga 1989, bir dinyatakan ilegal di negara itu. (Baca juga: Kebanjiran Penggemar Justin Bieber, Tempat Wisata di Islandia Ditutup)

Untuk menghindari larangan itu, penduduk setempat menggunakan bir Pilsner rendah alkohol - yang legal pada saat itu - dan dikombinasikan dengan Vodka untuk membuat minuman yang disebut Bjorliki, minuman populer hingga hari ini. Sebagian besar konsumsi alkohol di Islandia saat ini adalah minuman keras dan bir rumahan.

8. Luksemburg
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,4 liter per orang per tahun
Luksemburg adalah negara yang dikelilingi oleh Belgia, Jerman, dan Prancis. Ini adalah negara terkecil di dunia. Negara mini ini menjual alkohol per kapita paling banyak di Eropa meskipun jumlahnya sulit dilacak karena kedekatan Luksemburg dengan negara-negara lain. Anggur adalah minuman populer seperti bir di banyak pub dan restoran. (Baca juga: Telanjang di Bawah Patung Perawan Maria, Artis Ini Didenda Rp34 Juta)

9. Slovakia
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,4 liter per orang per tahun
Bernama resmi Republik Slovakia, negara ini adalah negara yang terkurung daratan di Eropa tengah. Slovakia diketahui memiliki banyak penduduk berusia 15 tahun yang mengalami gangguan kesehatan terkait alkohol. (Lihat grafis: Messi Tumbangkan Cristiano Ronaldo)

Banyak tradisi budaya di Slovakia berpusat di sekitar alkohol. Hal ini dikarenakan mudah diakses dan terjangkau karena pajak alkohol rendah yang berkontribusi pada masalah konsumsi alkohol makin berkembang di negara ini.

10. Jerman
Negeri Para ‘Pemabuk’, antara Budaya dan Gaya Hidup

Jumlah konsumsi alkohol : 11,3 liter per orang per tahun
Jerman terletak di Eropa tengah dan barat. Negeri Bavaria ini terletak di antara Baltik dan Laut Utara dan memiliki Pegunungan Alpen di selatannya. Hanya sebagian kecil penduduk Jerman yang tidak minum alkohol.

Minum, terutama bir, adalah bagian besar dari budaya Jerman. Minum di depan umum dan minum di siang hari adalah praktik umum di negara Angela Merkel ini. (Lihat foto: Festival Bir di Munich Jerman)

Sumber: www.worldatlas.com, Alcohol.org
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1277 seconds (0.1#10.140)