AS Tolak Visa 1.000 Pelajar dan Peneliti China, Beijing Murka
loading...
A
A
A
BEIJING - Kementerian Luar Negeri China mengecam Amerika Serikat (AS ) atas keputusannya untuk mencabut visa lebih dari 1.000 warga negara mereka. Beijing menyebut langkah tersebut sebagai diskriminasi rasial dan serangan politik yang mencolok.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (10/9/2020), menyebut langkah AS itu melanggar HAM. Dia juga mengindikasikan bahwa Beijing berhak untuk mengambil tindakan lebih lanjut sebagai tanggapan atas langkah Washington.
Seperti diketahui, AS menolak untuk memberikan visa bagi mahasiswa dan peneliti pasca sarjana tertentu asal China untuk memasuki negara itu. Keputusan itu dilakukan untuk melindungi penelitian sensitif agar tidak dicuri oleh Beijing di tengah memburuknya hubungan kedua negara. ( )
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (10/9/2020), menyebut langkah AS itu melanggar HAM. Dia juga mengindikasikan bahwa Beijing berhak untuk mengambil tindakan lebih lanjut sebagai tanggapan atas langkah Washington.
Seperti diketahui, AS menolak untuk memberikan visa bagi mahasiswa dan peneliti pasca sarjana tertentu asal China untuk memasuki negara itu. Keputusan itu dilakukan untuk melindungi penelitian sensitif agar tidak dicuri oleh Beijing di tengah memburuknya hubungan kedua negara. ( )
(esn)