Pasukan Elite Israel Brigade Golani Tandatangani Petisi Minta Perang Gaza Diakhiri

Selasa, 15 April 2025 - 16:20 WIB
loading...
Pasukan Elite Israel...
Brigade Golani minta perang Gaza diakhiri. Foto/X/@SilentlySirs
A A A
GAZA - Anggota brigade infanteri militer Israel telah menandatangani surat yang menyerukan diakhirinya perang yang berkobar di Jalur Gaza, karena rezim tersebut dilanda gelombang petisi yang menyatakan perbedaan pendapat terhadap perang yang berlarut-larut.

Radio Angkatan Darat Israel melaporkan bahwa 150 tentara Brigade Golani telah membubuhkan tanda tangan mereka pada surat yang menuntut negosiasi segera yang bertujuan untuk mengamankan pembebasan tawanan Israel yang ditahan di Gaza.

Sejak Kamis, sedikitnya sepuluh petisi telah beredar menentang kelanjutan serangan Gaza, dengan mengatakan rezim Tel Aviv harus memprioritaskan pengembalian tawanan Israel bahkan jika itu berarti mengakhiri perang.

Petisi pertama ditandatangani oleh hampir 1.000 personel cadangan angkatan udara Israel saat ini dan mantan personel yang mengatakan serangan Gaza "terutama melayani kepentingan politik dan pribadi, bukan kepentingan keamanan."

Mereka merujuk pada desakan perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk melanjutkan genosida brutal terhadap warga Palestina di Gaza.

Sebagai tanggapan, Kepala Staf Israel Eyal Zamir dan Angkatan Udara memecat personel cadangan tugas aktif yang telah menandatangani petisi.

Netanyahu mendukung pemecatan tersebut, dengan mengklaim bahwa petisi tersebut ditulis oleh "sekelompok kecil radikal, yang dioperasikan oleh organisasi-organisasi yang didanai asing" yang mencoba untuk "menggulingkan" kabinetnya.

BacaJuga: AS Kembali Tangkap Mahasiswa Pro-Palestina, Namanya Mohsen Mahdawi

Petisi terpisah ditandatangani oleh sekitar 150 perwira angkatan laut yang sudah pensiun, lebih dari 250 prajurit cadangan dan veteran dari Unit 8200 militer, dan 1.525 veteran Korps Lapis Baja, termasuk mantan perdana menteri dan kepala staf Ehud Barak.

Sekitar 500 pengusaha, investor, dan pekerja dari sektor teknologi tinggi Israel, serta 2.000 dokter militer Israel, dan lebih dari 6.000 akademisi dan pejabat pendidikan juga menulis surat serupa.

Petisi lainnya ditandatangani oleh ratusan veteran dari badan mata-mata Mossad dan Shin Bet Israel, bersama dengan lebih dari 1.500 veteran dari unit infanteri militer Israel, pasukan terjun payung, dan pasukan khusus.

Israel melancarkan operasi pengeboman mematikan di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, setelah kelompok perlawanan Hamas melakukan operasi bersejarah terhadap entitas perampas kekuasaan sebagai balasan atas kekejamannya yang meningkat terhadap rakyat Palestina.

Dalam operasinya, Hamas menawan 251 warga Israel, 58 di antaranya kini masih berada di Gaza, termasuk jenazah sedikitnya 34 orang yang dipastikan tewas oleh militer pendudukan. Beberapa tawanan telah tewas dalam serangan rezim di wilayah yang terkepung itu.

Setelah satu setengah tahun perang, rezim Tel Aviv gagal mencapai tujuan yang dideklarasikannya untuk melenyapkan Hamas dan membebaskan tawanan, meskipun telah membunuh sedikitnya 50.983 warga Palestina, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Israel Murka Maskapai...
Israel Murka Maskapai AS Setop Penerbangan usai Serangan Rudal Houthi
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Eks Sandera: Saya Merasa...
Eks Sandera: Saya Merasa Lebih Aman di Tahanan Hamas daripada di Israel
Apa Rusia Membantu Padamkan...
Apa Rusia Membantu Padamkan Kebakaran Israel?
Mirip Nazi, Produser...
Mirip Nazi, Produser TV Israel Serukan Holocaust Gaza dengan Gas
Gawat, Zionis Israel...
Gawat, Zionis Israel Ingin Rebut Total Jalur Gaza!
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
Pakistan Klaim Tembak...
Pakistan Klaim Tembak Jatuh 2 Jet Tempur dan Drone India di Kashmir
PM Pakistan Sebut Serangan...
PM Pakistan Sebut Serangan India Pengecut: Kami Tahu Bagaimana Cara Hadapi Musuh!
Rekomendasi
Timnas Indonesia Terima...
Timnas Indonesia Terima Tawaran Uji Coba Lawan Rusia, Erick Thohir: Tahun Depan Boleh!
Pergolakan Raja Mataram...
Pergolakan Raja Mataram dan Perang Saudara yang Berujung Pembunuhan Massal
Netflix Rilis Teaser...
Netflix Rilis Teaser Squid Game 3, Gi-hun Hadapi Permainan yang Lebih Mematikan
Berita Terkini
9 Wilayah Pakistan yang...
9 Wilayah Pakistan yang Diserang India, Mana Saja?
3 Jet Tempur Rafale...
3 Jet Tempur Rafale Prancis, 1 MiG-29 dan 1 SU-30 India Ditembak Jatuh Pakistan
Seluruh Rakyat Pakistan...
Seluruh Rakyat Pakistan Dukung Pembalasan terhadap India, Perang Makin Berkobar
Profil Muhammad Asif,...
Profil Muhammad Asif, Menteri Pertahanan Pakistan yang Berani Balas Serangan India
PM Pakistan Sebut Serangan...
PM Pakistan Sebut Serangan India Pengecut dan Tanpa Alasan
6 Penyebab Konflik India-Pakistan...
6 Penyebab Konflik India-Pakistan di Kashmir Tak Selesai selama Puluhan Tahun
Infografis
Membangkang, Panglima...
Membangkang, Panglima Israel Tolak Perintah Serang Gaza Besar-besaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved