Apa itu Reciprocal Tariffs? Kebijakan Kontroversial AS yang Ditetapkan Donald Trump

Kamis, 03 April 2025 - 11:23 WIB
loading...
Apa itu Reciprocal Tariffs?...
Daftar tarif yang diterapkan AS pada berbagai negara di dunia. Foto/X/white house
A A A
WASHINGTON - Istilah reciprocal tarrifs atau tarif timbal balik mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Kebijakan tersebut menjadi salah satu program Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terkait tarif impor.

Sejak awal kepemimpinannya, Trump memang menekankan kebijakan perdagangan yang lebih proteksionis guna melindungi industri dalam negeri Amerika Serikat. Hal ini sesuai dengan prinsipnya yang dikenal dengan ‘America First’.

Menurut Trump, selama ini banyak negara mengenakan tarif tinggi pada barang-barang AS, sementara pihaknya justru memberikan tarif yang lebih rendah.

Nah, melalui reciprocal tariffs, ia ingin memastikan perdagangan internasional berjalan dengan lebih adil dari perspektif AS.

Apa itu Reciprocal Tariffs?


Singkatnya, istilah ‘Reciprocal Tariffs’ bisa diartikan sebagai kebijakan tarif timbal balik. Kebijakan ini merujuk pada kondisi suatu negara yang menetapkan tarif impor terhadap barang dari negara lain dengan tingkat yang sama seperti tarif yang dikenakan oleh negara tersebut pada barang ekspornya.

Kebijakan seperti ‘Reciprocal Tariffs’ acapkali disebut sebagai strategi perdagangan untuk menciptakan keseimbangan dalam tarif antar negara.

Tak jarang, sebagian menganggap kebijakan ini sebagai balasan Trump untuk musuh-musuh AS yang selama ini menetapkan tarif mahal untuk barang ekspor negaranya.

Melansir USA Today, pendekatan Trump terhadap tarif timbal balik ditujukan untuk memperbaiki ketidakseimbangan perdagangan dengan mengenakan tarif yang lebih tinggi.

Bagan yang sempat ditampilkan di Gedung Putih menunjukkan sejumlah negara seperti China mendapat pengenaan tarif timbal balik yang cukup besar.

Trump sudah lama meyakini AS telah diperlakukan tidak adil dalam perdagangan global. Ia berpendapat banyak negara mengenakan tarif lebih tinggi pada barang-barang AS daripada yang AS kenakan pada barang-barang mereka, sehingga menciptakan ketidakseimbangan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Begini Spesifikasi Boeing...
Begini Spesifikasi Boeing 747-8, Hadiah Pesawat Supermewah Qatar untuk Donald Trump
AS Potong Tarif Barang-barang...
AS Potong Tarif Barang-barang Receh China dari 120% Jadi 54%
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
WBC Restui Duel Juara...
WBC Restui Duel Juara Dunia Manny Pacquiao vs Mario Barrios, Pakar Tinju: Aib Terbesar!
5 Potret Cantik Dearly...
5 Potret Cantik Dearly Djoshua, Wanita yang Diduga Pacar Baru Ari Lasso
Anindya Bakrie Angkat...
Anindya Bakrie Angkat Bicara soal Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Chandra Asri Rp15 Triliun
Berita Terkini
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Hamas Murka Pemukim...
Hamas Murka Pemukim Israel Ingin Sembelih Domba di Masjid Al-Aqsa
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved