Nasib Nauru: Dulu Negara Terkaya, Sekarang Jual Kewarganegaraan demi Bertahan Hidup

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:34 WIB
loading...
A A A
"Sudah diketahui umum bahwa negara-negara berkembang yang rentan terhadap iklim secara tidak proporsional terkena dampak perubahan iklim, dan oleh karena itu ada kebutuhan mendesak untuk memastikan mereka mendapatkan manfaat yang tidak proporsional dari inovasi iklim," katanya.

"Negara-negara seperti Nauru memiliki kebutuhan dan hak untuk menjadi makmur," imbuh Clark.

Nauru mengeklaim paspornya akan memberikan akses masuk bebas visa ke 89 negara, termasuk Inggris, Irlandia, Uni Emirat Arab, dan Hong Kong.

Pernah Jual Kewarganegaraan ke al-Qaeda


Lebih dari 60 negara berbeda menawarkan beberapa bentuk migrasi untuk skema investasi, menurut Lowy Institute Australia.

Negara-negara Pasifik seperti Vanuatu, Samoa, dan Tonga semuanya telah mencoba-coba menjual paspor, menurut lembaga think tank tersebut.

Pakar Universitas Nasional Australia Henrietta McNeill mengatakan meskipun skema ini membantu meningkatkan pendapatan pemerintah, namun skema ini juga rentan terhadap eksploitasi.

Dia mengatakan penjahat dapat menggunakan dokumen tersebut untuk menghindari penegakan hukum, pencucian uang, atau mengeksploitasi aturan masuk bebas visa.

Upaya Nauru sebelumnya untuk menjual paspor berakhir dengan bencana.

Pada tahun 2003, pejabat Nauru menjual kewarganegaraan kepada anggota al-Qaeda yang kemudian ditangkap di Asia, menurut media Australia; ABC.

Clark mengatakan kali ini Nauru hanya akan menawarkan paspor kepada investor yang berpikiran sama yang lulus "prosedur uji tuntas yang paling ketat dan paling menyeluruh".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Negara Pemilik Mata...
Negara Pemilik Mata Uang Termahal di Dunia Ini Cabut Kewarganegaraan 42.000 Orang
Donald Trump Jual Kartu...
Donald Trump Jual Kartu Emas Rp81,6 Miliar bagi Orang Asing untuk Jadi Warga AS
Cerita Negara Terkaya...
Cerita Negara Terkaya di Dunia Bangkrut setelah Mengimpor Lamborghini dan Ferrari
Perintah Trump soal...
Perintah Trump soal Kewarganegaraan akan Berdampak pada 1,2 Juta Warga India di AS
Kewalahan Atasi Kebakaran...
Kewalahan Atasi Kebakaran Los Angeles, Muncul Opsi 60 Pesawat Ciduk Laut Samudra Pasifik
Makin Banyak WNI Pindah...
Makin Banyak WNI Pindah Jadi Warga Negara Singapura, Apa Pemicunya?
Miliarder Elon Musk:...
Miliarder Elon Musk: Amerika Serikat Menuju Bangkrut
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang Perusak Berbobot 5 Ribu Ton
Presiden Filipina Marcos...
Presiden Filipina Marcos Jr Teken UU Pemakaman Islam, RS Dilarang Tahan Jenazah Muslim
Rekomendasi
Bill Gates: Profesi...
Bill Gates: Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi
Mengikuti Selera Pasar...
Mengikuti Selera Pasar dan Tren Kuliner, LG InstaView Tampilkan Kemewahan dan Kepraktisan
Kisah Dewi Agustiningsih,...
Kisah Dewi Agustiningsih, Anak Sopir Lulusan SMP Jadi Doktor Termuda UGM dan Jabat Dosen ITB
Berita Terkini
Terancam Perang dengan...
Terancam Perang dengan India, Pakistan Siap Investigasi Netral Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir
42 menit yang lalu
Terungkap, Putra Wakil...
Terungkap, Putra Wakil Bos CIA Tewas dalam Perang Dukung Rusia Melawan Ukraina
1 jam yang lalu
Jenderal Senior Rusia...
Jenderal Senior Rusia Dihabisi dengan Bom Mobil, Trump: Ini Masalah Besar!
2 jam yang lalu
Satelit Rahasia Rusia...
Satelit Rahasia Rusia yang Diduga Terhubung Senjata Nuklir Berputar di Luar Kendali
2 jam yang lalu
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
3 jam yang lalu
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya...
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya Serang Pangkalan Jet Tempur Siluman F-35 Israel
3 jam yang lalu
Infografis
Eks Panglima Militer...
Eks Panglima Militer Ukraina: Hampir Tak Ada Peluang Bertahan Hidup
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved