3 WNI di Wuhan Tak Ikut Dievakuasi Tak Terpapar Virus Corona
3 WNI di Wuhan Tak Ikut Dievakuasi Tak Terpapar Virus Corona
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia menegaskan tiga warga negara Indonesia (WNI) di Wuhan, China, yang tak ikut dievakuasi tidak terpapar virus Corona baru, 2019-nCoV. Ketiganya hanya mengalami sedikit demam saat menjalani pemeriksaan di bandara.
Hal itu disampaikan Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu, Judha Nugraha, Senin (2/3/2020).
Judha mengatakan pada awalnya ketiga WNI tersebut sudah dijemput tim KBRI dan sudah siap di bandara Wuhan. Sesuai protokol kesehatan otoritas China, kata dia, seluruh yang boarding wajib melakukan health screening termasuk pemeriksaan suhu tubuh dan lain sebagainya.
"Untuk teman-teman tiga ini tidak memenuhi kesehatan untuk terbang. Oleh karena itu dilarang untuk naik pesawat oleh otoritas China," kata Judha.
Dia mengatakan KBRI Beijing segera menghubungi pihak asrama masing-masing dan juga warga setempat untuk bisa membantu mereka.
"Mereka sudah dijemput, dan saat ini sudah kembali ke asrama masing-masing. Ini bukan lantas yang bersangkutan terkena virus Corona, tidak, jadi mereka dikembalikan ke asrama masing-masing. KBRI terus menjalani komunikasi dan KBRI akan memberikan bantuan logistik," ujarnya.
Diplomat berkacamata ini menambahkan bahwa pihaknya menyediakan layanan psikologis kepada ketiga WNI tersebut untuk memastikan kesehatan psikis mereka tetap terjaga.
"Jadi, untuk saat ini fokus menjaga kondisi ketiga teman-teman kita di sana. Ada dua yang perlu diperhatikan. Pertama tentu logistiknya dan juga menguatkan mental mereka, menjaga kondisi psikologis mereka dan untuk itu kita sudah siapkan tim psikolog yang bisa memberikan layanan konseling via telepon kepada mereka," imbuh dia.
Hal itu disampaikan Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu, Judha Nugraha, Senin (2/3/2020).
Judha mengatakan pada awalnya ketiga WNI tersebut sudah dijemput tim KBRI dan sudah siap di bandara Wuhan. Sesuai protokol kesehatan otoritas China, kata dia, seluruh yang boarding wajib melakukan health screening termasuk pemeriksaan suhu tubuh dan lain sebagainya.
"Untuk teman-teman tiga ini tidak memenuhi kesehatan untuk terbang. Oleh karena itu dilarang untuk naik pesawat oleh otoritas China," kata Judha.
Dia mengatakan KBRI Beijing segera menghubungi pihak asrama masing-masing dan juga warga setempat untuk bisa membantu mereka.
"Mereka sudah dijemput, dan saat ini sudah kembali ke asrama masing-masing. Ini bukan lantas yang bersangkutan terkena virus Corona, tidak, jadi mereka dikembalikan ke asrama masing-masing. KBRI terus menjalani komunikasi dan KBRI akan memberikan bantuan logistik," ujarnya.
Diplomat berkacamata ini menambahkan bahwa pihaknya menyediakan layanan psikologis kepada ketiga WNI tersebut untuk memastikan kesehatan psikis mereka tetap terjaga.
"Jadi, untuk saat ini fokus menjaga kondisi ketiga teman-teman kita di sana. Ada dua yang perlu diperhatikan. Pertama tentu logistiknya dan juga menguatkan mental mereka, menjaga kondisi psikologis mereka dan untuk itu kita sudah siapkan tim psikolog yang bisa memberikan layanan konseling via telepon kepada mereka," imbuh dia.
(mas)
Explore More