Azerbaijan Marah kepada Rusia atas Tragedi Azerbaijan Airlines Tewaskan 38 Orang

Selasa, 07 Januari 2025 - 09:25 WIB
loading...
A A A
Putin juga memberi tahu Aliyev tentang hal itu melalui telepon.

Namun, Putin tidak mengatakan sistem pertahanan udara Rusia menyerang penerbangan Azerbaijan Airlines.

Menurut Aliyev, dirinya dapat mengatakan dengan yakin bahwa kesalahan atas kematian warganya dalam kecelakaan itu ada pada Rusia.

"Saya dapat mengatakan dengan yakin bahwa kesalahan atas kematian warga negara Azerbaijan dalam kecelakaan ini ada di tangan perwakilan Federasi Rusia," katanya, yang dilansir Newsweek, Selasa (7/1/2025).

"Dan kami menginginkan keadilan, kami menginginkan hukuman bagi mereka yang bersalah, kami menginginkan transparansi penuh dan perilaku manusiawi," ujarnya.

"Saya ingin mengatakan sekali lagi bahwa informasi yang kami miliki didasarkan pada kebenaran. Upaya lembaga pemerintah Rusia untuk menutup-nutupi insiden ini dan bersikeras pada versi yang tidak masuk akal membuat kami terkejut, menyesal, dan marah," paparnya.

"Moskow berusaha menutup-nutupi masalah ini, menyalahkan beberapa burung atau ledakan tabung gas," imbuh Aliyev, merujuk pada laporan awal bahwa serangan burung diduga sebagai penyebab jatuhnya penerbangan tersebut.

Penerbangan itu membawa 67 orang, termasuk lima awak. Ada 42 warga negara Azerbaijan, 16 warga negara Rusia, enam warga negara Kazakhstan, dan tiga warga negara Kyrgystan di dalam pesawat tersebut.

Aliyev mengatakan perekam penerbangan dari pesawat yang jatuh itu sekarang sedang didekodekan.

"Saya yakin bahwa kita akan segera mengetahui hasil sementara, dan semuanya akan berjalan sebagaimana mestinya, gambaran lengkap dari tragedi itu akan diketahui," paparnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1333 seconds (0.1#10.140)