Saksi Mata Serangan New Orleans: Mayat-mayat Terlempar ke Udara, Mirip Zona Perang

Kamis, 02 Januari 2025 - 10:05 WIB
loading...
A A A
"Butuh beberapa saat untuk menyadarinya, itu sangat menakutkan—seperti sesuatu yang keluar dari film horor," paparnya.

Stricklin mengatakan dia dihantui oleh jeritan seorang korban muda.

"Saya tidak bisa melupakan jeritan gadis itu," katanya.

Tersangka serangan mobil diidentifikasi sebagai Shamsud-Din Jabbar (42), seorang veteran Angkatan Darat AS.

Para pejabat kota dan federal mengatakan tersangka bertekad keras untuk membunuh sebanyak mungkin orang dengan truk pikap sewaan yang dia kemudikan.

Setelah menabrak banyak orang di sepanjang jalan raya yang terkenal itu, tersangka diduga keluar dari truk sambil memegang senapan serbu dan menembaki petugas polisi.

Petugas membalas tembakan, menewaskan Jabbar, seorang warga asal Texas.

Setidaknya dua petugas polisi terluka, satu karena tembakan dan yang lainnya terluka ketika petugas terjepit oleh truk, kata pihak berwenang.

Kepala Departemen Kepolisian New Orleans (NOPD) Anne Kirkpatrick mengatakan kepada wartawan bahwa tersangka mengemudikan mobil melaju di Bourbon Street. "Dengan niat yang jelas untuk menyebabkan pembantaian," katanya.

Biro Investigasi Federal (FBI) menyatakan insiden ini merupakan serangan teroris. Tersangka diduga tidak bertindak sendirian.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1106 seconds (0.1#10.140)