Jadi Kawan Israel, Maroko Bakal Jadi Negara Arab Pertama yang Peroleh Jet Siluman F-35

Selasa, 31 Desember 2024 - 09:11 WIB
loading...
A A A
Jika Aljazair mengerahkan Su-57 dalam beberapa tahun mendatang, Maroko perlu memastikan bahwa mereka memiliki keunggulan kompetitif di udara. F-35 tidak hanya akan meningkatkan kemampuan Maroko untuk melakukan operasi defensif dan ofensif, tetapi juga menyediakannya dengan peralatan teknologi untuk mengimbangi kekuatan udara Aljazair yang terus berkembang.

Selain itu, F-35 dapat berfungsi sebagai pencegah utama terhadap ancaman regional lainnya, yang memperkuat posisi Maroko sebagai kekuatan militer terkemuka di Afrika Utara.

Keinginan Maroko untuk memiliki F-35 kemungkinan besar berasal dari lebih dari sekadar kebutuhan taktis untuk pesawat canggih. Implikasi geopolitiknya juga signifikan.

Setelah penandatanganan Perjanjian Abraham pada tahun 2020, Maroko memperkuat hubungannya dengan Amerika Serikat dan Israel, menjauh dari ketergantungan tradisionalnya pada Prancis dan sekutu Eropa lainnya.

Sebagai bagian dari penataan ulang ini, Maroko telah berupaya memodernisasi militernya dan memperluas kemampuan pertahanannya dengan teknologi AS dan Israel, termasuk pesawat nirawak, sistem pertahanan rudal, dan sekarang, teknologi canggih.jet tempur canggih.

Kesepakatan dengan Lockheed Martin untuk F-35 merupakan bagian dari pergeseran yang lebih luas dalam aliansi regional. Sementara Maroko bergerak lebih dekat ke Barat, Aljazair terus mempertahankan hubungannya yang kuat dengan Rusia.

Perpecahan yang semakin besar antara kedua kekuatan Afrika Utara ini memiliki implikasi tidak hanya untuk urusan militer tetapi juga untuk dinamika diplomatik dan ekonomi yang lebih luas di Mediterania dan Afrika Utara.

Kesepakatan F-35 menggarisbawahi meningkatnya ketergantungan Maroko pada AS dan Israel untuk teknologi pertahanan canggih, sementara Aljazair terus melihat ke arah timur ke Rusia untuk kebutuhan pertahanannya.

Bagi Maroko, kepentingan strategis F-35 tidak dapat dilebih-lebihkan. Pesawat ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan pencegahannya dan memberikan keunggulan teknologi atas pesaing regionalnya.

Pada saat yang sama, akuisisi tersebut kemungkinan akan menggeser keseimbangan kekuatan di Afrika Utara, terutama karena Aljazair terus memperluas kemampuan militernya dengan pesawat Rusia canggih seperti Su-57.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1404 seconds (0.1#10.140)