Presiden Iran Minta Negara-negara Islam Bantu Suriah Hadapi Pemberontak

Minggu, 01 Desember 2024 - 21:20 WIB
loading...
Presiden Iran Minta...
Presiden Iran meminta negara-negara Islam bantu Suriah hadapi pemberontak. Foto/X/@Terror_Alarm
A A A
BEIRUT - Presiden Iran Masoud Pezeshkian telah meminta negara-negara Muslim untuk campur tangan dalam krisis Suriah terkait kebangkitan Takfiri dan tidak membiarkan Amerika Serikat dan Israel mengeksploitasi konflik internal di negara Arab Islam tersebut.

Pezeshkian menyampaikan pernyataan tersebut dalam pidatonya di sidang paripurna Parlemen Iran pada Minggu saat ia menyoroti perkembangan terbaru di Suriah dan bentrokan yang sedang berlangsung antara pasukan militer negara itu dan teroris Takfiri yang didukung asing di dan sekitar provinsi barat laut Aleppo dan Idlib.

“Kami berharap negara-negara Muslim campur tangan dan tidak akan membiarkan Amerika dan Israel mengeksploitasi konflik domestik di negara Islam ini,” kata presiden Iran, dilansir Press TV.

Menekankan bahwa agresi oleh Takfiri di tanah Suriah didukung oleh Amerika Serikat dan negara-negara Eropa, Pezeshkian mengatakan, “Tindakan ini dilakukan dengan senjata Amerika dan Eropa.”

Hayat Tahrir al-Sham (HTS) dan faksi-faksi teroris sekutunya sejak Rabu telah maju ke beberapa bagian Aleppo dan merebut beberapa daerah setelah bentrokan hebat dengan pemerintah Suriah dan pasukan rakyat.

Tentara Suriah, yang didukung oleh kekuatan udara Rusia, telah meluncurkan berbagai operasi balasan untuk mengusir mereka.

Suriah telah dicengkeram oleh militansi yang disponsori asing sejak Maret 2011, dengan Damaskus mengatakan negara-negara Barat dan sekutu regional mereka membantu kelompok-kelompok teroris untuk mendatangkan malapetaka di negara Arab tersebut.

Israel telah menjadi pendukung utama kelompok-kelompok teroris yang menentang pemerintahan Presiden Bashar al-Assad yang dipilih secara demokratis sejak militansi yang didukung asing meletus di Suriah.



Tentara Suriah mengatakan tengah menyusun kembali pasukan dan mengerahkan kembali pasukan untuk memperkuat garis pertahanannya sebagai bagian dari persiapan untuk "serangan balik" terhadap teroris Takfiri yang disponsori asing di kota Aleppo di barat laut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Perang Saudara 4 Hari...
Perang Saudara 4 Hari di Latakia, dari Eksekusi di Tempat Publik hingga Pembersihan Sisa-sisa Rezim Assad
830 Warga Alawite Dibantai...
830 Warga Alawite Dibantai di Suriah, Ini Respons Presiden Ahmed al-Sharaa
Cerita Kaum Alawite...
Cerita Kaum Alawite Dibantai di Suriah: Jalan dan Rumah Dipenuhi Mayat
Siapa Ibrahim Huweija?...
Siapa Ibrahim Huweija? Mantan Pejabat Intelijen Suriah yang Kejam dan Brutal Terlibat dalam Banyak Pembunuhan Massal
Presiden Suriah Klaim...
Presiden Suriah Klaim Konflik dengan Loyalis Assad Sudah Terkendali
Benarkah Hizbullah Terlibat...
Benarkah Hizbullah Terlibat Memprovokasi Konflik Berdarah Terbaru di Suriah?
Tak Peduli Ramadan,...
Tak Peduli Ramadan, Perang Saudara Loyalis Assad vs Pasukan Suriah Tewaskan 1.018 Orang Tewas
Diburu Pasukan Pemerintah,...
Diburu Pasukan Pemerintah, Loyalis Bashar Al Assad Bersembunyi di Pangkalan Udara Rusia
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
29 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Siap Hadapi Perang Baru...
Siap Hadapi Perang Baru dengan Israel, Iran Pamer Kota Rudal
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved