Trump Tidak Percaya Pesawat Ukraina Jatuh karena Masalah Teknis

Jum'at, 10 Januari 2020 - 03:46 WIB
Trump Tidak Percaya Pesawat Ukraina Jatuh karena Masalah Teknis
Trump Tidak Percaya Pesawat Ukraina Jatuh karena Masalah Teknis
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengungkapkan ketidakpercayaannya jika pesawat Ukraina yang jatuh di Iran akibat masalah teknis.

Berbicara kepada wartawan di Gedung Putih, Trump mengatakan dia memiliki perasaan yang mengerikan tentang pesawat yang jatuh tersebut tetapi tidak memberikan rincian. Ia mengaku tidak percaya jika insiden itu akibat masalah mekanis.

Meski tidak secara langsung menyalahkan, namun Trump percaya jika Iran bertanggung jawab atas insiden itu.

"Itu adalah hal yang tragis. Seseorang bisa saja membuat kesalahan di sisi lain," kata Trump, mencatat pesawat terbang di lingkungan yang cukup buruk.

"Beberapa orang mengatakan itu mekanis," tambah Trump. "Saya pribadi tidak berpikir itu bahkan mempertanyakannya," tukasnya seperti dikutip dari AP, Jumat (10/1/2020).

Pesawat Ukraine International Airlines jatuh di Iran beberapa menit setelah lepas landas dari Bandara Imam Khomeini. Kecelakaan itu menewaskan seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 176 orang.

Kecelakaan itu terjadi ketika Iran meluncarkan serangan rudal balistik di dua pangkalan militer di Irak yang menampung pasukan AS. Iran menembakkan rentetan rudal balistik terhadap pangkalan militer di Irak yang menjadi tuan rumah pasukan AS, sebagai pembalasan atas pembunuhan komandan Korps Garda Revolusi Islam Qassem Soleimani pekan lalu.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3462 seconds (0.1#10.140)