Apakah Arab Saudi Ikut Normalisasi dengan Israel? Ini Perkembangan Terbarunya

Jum'at, 01 November 2024 - 14:36 WIB
loading...
A A A
Tanpa normalisasi, Arab Saudi "cukup senang" untuk menunggu sampai tuntutannya dipenuhi, kata Pangeran Faisal.

"Hubungan kerja dengan AS adalah salah satu yang terbaik yang pernah kita miliki, termasuk dalam ruang keamanan nasional, tetapi juga dalam masalah kerja sama ekonomi," ujarnya.

Arab Saudi meluncurkan inisiatif baru bulan lalu yang bertujuan untuk menerapkan solusi dua negara untuk memungkinkan warga Palestina menerima hak mereka untuk menentukan nasib sendiri.

Israel terus menolak untuk mengakui Negara Palestina atau membahas langkah-langkah yang diperlukan agar hal ini terjadi.

Pangeran Faisal mengatakan komentar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu baru-baru ini yang, sekali lagi, gagal menyebutkan Palestina atau perlunya mengakhiri perang di Gaza sangat mengkhawatirkan.

“Itu memberi tahu saya bahwa ada kurangnya pemahaman yang nyata tentang realitas strategis. Kita berada di sini di wilayah ini, kita terjebak di wilayah ini, kita semua, Palestina dan semua orang. Dan kita harus menemukan cara untuk hidup bersama,” kata Pangeran Faisal.

"Kita akan terus berada dalam siklus kekerasan yang tidak menguntungkan siapa pun kecuali para ekstremis.”

Secara terpisah, Pangeran Faisal mengoreksi laporan berita baru-baru ini tentang latihan militer gabungan antara Arab Saudi dan Iran.

"Tidak ada latihan militer. Saya pikir, mengingat konteks regional saat ini, kecil kemungkinan akan ada latihan dalam waktu dekat," katanya.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1337 seconds (0.1#10.140)