Prabowo Jadi Presiden, Rusia Berharap Dapat Kirim 11 Jet Tempur Su-35 ke Indonesia

Senin, 21 Oktober 2024 - 11:18 WIB
loading...
A A A
Namun, F-15EX hadir dengan banderol harga yang signifikan—kemungkinan jauh lebih tinggi daripada Su-35—yang berarti Indonesia harus mempertimbangkan dengan cermat manfaat dan biayanya.

Selain itu, untuk mendapatkan kesepakatan untuk pesawat ini, Indonesia harus menavigasi lanskap politik yang kompleks antara kedua negara, mengingat AS secara historis memiliki pembatasan penjualan senjata ke negara-negara tertentu.

Alternatif lain yang layak adalah Saab JAS 39 Gripen, pesawat tempur multiperan Swedia yang terkenal karena efisiensi operasional dan keterjangkauannya.

Gripen merupakan pilihan yang menarik bagi Indonesia karena menawarkan perpaduan yang solid antara kinerja dan efektivitas biaya.

Meskipun mungkin tidak menyamai Su-35 dalam hal kekuatan semata, pesawat ini serbaguna dan menawarkan biaya operasional yang lebih rendah, menjadikannya solusi praktis bagi negara dengan anggaran pertahanan terbatas.

Kemampuan Gripen untuk berintegrasi dengan lancar dengan sistem Angkatan Udara yang ada menjadikannya kandidat yang layak.

Indonesia juga mempertimbangkan F-16 Fighting Falcon, jet tempur yang sudah dioperasikannya sejak lamar.

F-16V Viper—varian F-16 terbaru dan tercanggih—dapat menawarkan peningkatan yang relatif hemat biaya, meningkatkan kemampuan pertahanan udara Indonesia tanpa harus merombak total armada yang ada.

Sementara F-16V akan memberikan peningkatan kinerja secara langsung, ia mungkin tidak menghadirkan teknologi canggih yang diharapkan akan dibawa oleh Su-35.

F-35, jet tempur siluman generasi kelima AS, juga telah dibahas sebagai opsi potensial. Namun, ia tetap menjadi pilihan yang tidak mungkin karena biayanya yang tinggi dan kompleksitas politik seputar penjualan senjata ke negara-negara non-NATO.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1821 seconds (0.1#10.140)