Mahmoud Abbas Akhirnya Ikut Berduka atas Kematian Yahya Sinwar

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 17:11 WIB
loading...
Mahmoud Abbas Akhirnya...
Mahmoud Abbas menyatakan berduka atas kematian Yahya Sinwar. Foto/Wafa
A A A
GAZA - Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), yang dipimpin oleh Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas, akhirnya menyampaikan belasungkawa atas kematian pemimpin Hamas Yahya Sinwar.

Abbas menyebut Yahya Sinwar sebagai "pemimpin nasional yang hebat" dan mendesak persatuan nasional Palestina.

Beberapa faksi konstituen PLO juga menyampaikan belasungkawa atas kematian kepala teroris tersebut, termasuk partai Fatah yang sekuler pimpinan Abbas, yang mengatakan bahwa "pembunuhan dan terorisme Israel tidak akan berhasil menghancurkan keinginan rakyat kami."

Sinwar adalah arsitek invasi dan pembantaian pada 7 Oktober 2023 di Israel selatan, ketika sekitar 3.000 pejuang yang dipimpin Hamas menerobos perbatasan Gaza dan membantai 1.600 orang di rumah, komunitas, dan di sebuah festival musik, serta menculik 251 orang ke Gaza, tempat 97 orang masih disandera. Ia dibunuh oleh pasukan IDF di Rafah, Gaza, pada hari Rabu.

Di antara ucapan belasungkawa yang dikutip oleh WAFA, kantor berita resmi Otoritas Palestina, terdapat pesan dari Inisiatif Nasional Palestina dan Persatuan Demokratik Palestina, anggota sayap kiri PLO yang, seperti Fatah, telah menyatakan penentangan terhadap perjuangan bersenjata melawan Israel.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengadakan pembicaraan dengan perwakilan Hamas dan menyampaikan belasungkawa atas kematian Sinwar.

Baca Juga: Gagal Ciptakan Perdamaian, PBB Tak Bisa Cegah Perang Dunia III

Selama pertemuan tersebut, Fidan mengatakan bahwa Turki akan "menggunakan semua cara diplomatik untuk memobilisasi masyarakat internasional melawan bencana kemanusiaan di Gaza."

Hubungan Turki dengan Israel telah memburuk secara signifikan di bawah Presiden Recep Tayyip Erdogan, yang telah berulang kali menyatakan dukungannya terhadap Hamas dan menjamu perwakilannya di Turki sejak serangan 7 Oktober 2023, sambil membandingkan Israel dengan Nazi Jerman.

Ucapan belasungkawa dari PLO dan Turki disampaikan beberapa jam setelah Hamas mengonfirmasi kematian Sinwar dan bersumpah tidak akan membebaskan para sandera kecuali Israel menarik pasukannya dari Gaza dan mengakhiri perang.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
8 Agen Mossad Israel...
8 Agen Mossad Israel yang Pernah Tertangkap: Operasi Rahasia yang Terbongkar
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
Militer Israel Akan...
Militer Israel Akan Duduki Wilayah Gaza, Lebanon, dan Suriah Tanpa Batas Waktu
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
AS Nyerah Tengahi Konflik...
AS Nyerah Tengahi Konflik Rusia-Ukraina jika Tak Ada Kemajuan: Kami Harus Move On!
Rekomendasi
Senin, KSOP Batasi Aktivitas...
Senin, KSOP Batasi Aktivitas Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Tanjung Priok
PB PGRI Desak Tunjangan...
PB PGRI Desak Tunjangan Profesi Guru Dipertahankan di RUU Sisdiknas
Polisi dan TNI Gerebek...
Polisi dan TNI Gerebek Judi Sabung Ayam di Gowa yang Diduga Dibekingi Oknum Tentara
Berita Terkini
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
23 menit yang lalu
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
2 jam yang lalu
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
3 jam yang lalu
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
4 jam yang lalu
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
5 jam yang lalu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
6 jam yang lalu
Infografis
Tentara China Ikut Perang...
Tentara China Ikut Perang Bantu Rusia Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved