UPDATE-Gunung White Island Meletus, 1 Tewas dan Kemungkinan Bertambah

Senin, 09 Desember 2019 - 13:41 WIB
UPDATE-Gunung White Island Meletus, 1 Tewas dan Kemungkinan Bertambah
UPDATE-Gunung White Island Meletus, 1 Tewas dan Kemungkinan Bertambah
A A A
WELLINGTON - Letusan hebat gunung berapi White Island di Selandia Baru, Senin (9/12/2019) mulai memakan korban jiwa. Data sementara dari polisi setempat mengatakan satu orang ditemukan tewas.

Menurut polisi jumlah korban jiwa kemungkinan bertambah banyak. Proses pencarian dan penyelamatan para korban di dan di sekitar gunung berapi masih berlangsung.

Perdana Menteri (PM) Jacinda Ardern mengatakan gunung White Island yang juga dikenal sebagai Whakaari yang berada lepas pantai utara Selandia Baru meletus ketika kelompok wisatawan berkunjung. (Baca: Gunung Berapi White Island Selandia Baru Meletus, Beberapa Orang Luka )

"Ini adalah situasi yang sangat berkembang dan tentu saja semua pikiran kita dengan mereka yang terkena dampak," katanya kepada wartawan di Wellington. Menurutnya, jumlah orang yang terkena dampak belum diketahui.

Dia awalnya mengatakan bahwa diyakini ada 100 orang di atau di sekitar gunung tersebut. Namun, polisi kemudian memperbarui informasi dengan menyatakan jumlah orang di sekitar gunung kurang dari 50 jiwa saat erupsi terjadi. (Baca juga: Ada 100 Orang di Sekitar Gunung saat White Island Meletus )

"Meskipun pada awalnya diyakini ada sekitar 100 orang di atau dekat pulau pada saat letusan, kami sekarang percaya ada kurang dari 50 (orang).

"Beberapa dari orang-orang itu telah diangkut ke pantai, namun sejumlah yang diyakini berada di pulau itu saat ini didata," kata polisi dalam sebuah posting di halaman Facebook.

Wali Kota Whakatane, Judy Turner, mengatakan ada orang-orang yang terluka dan misi penyelamatan sedang berlangsung.

"Saya tidak tahu berapa banyak atau keadaan luka-luka mereka tetapi layanan darurat saat ini dengan panik berusaha untuk memulihkan orang-orang ini dari pulau ke rumah sakit untuk perawatan," katanya.

Layanan Ambulans St John mengatakan ada sekitar 20 orang yang diyakini terluka, tetapi tim medis masih dalam perjalanan.

Beberapa saat sebelum erupsi terjadi, sekelompok pengunjung terlihat berjalan di sekitar kawah gunung.

Beberapa rekaman kamera dari gunung berapi menunjukkan lebih dari setengah lusin orang berjalan di di sekitar kawab pada pukul 14.10 siang waktu setempat, sebelum gambar menjadi gelap ketika letusan terjadi beberapa menit kemudian.

Menurut badan geosains Selandia Baru, GNS Science, letusan gunung berapi White Island berumur pendek. Letusan itu melontarkan abu setinggi sekitar 3.658 meter.

Polisi bekerja sama dengan Badan Manajemen Darurat Nasional untuk mengoordinasikan operasi pencarian dan penyelamatan. Zona larangan terbang telah dibuat.

Gunung berapi itu berjarak sekitar 50 km dari North Island di Teluk Plenty yang indah dan populer, di mana para turis petualang rela mengenakan topi keras dan masker gas.

Gunung berapi White Island adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Selandia Baru.

Menurut laporan New Zealand Herald, banyak pengunjung White Island pada hari Senin berasal dari kapal pesiar Ovation of the Seas.

Kepala eksekutif perusahaan kapal Port of Tauranga, Mark Cairns, mengatakan bahwa dia memahami bahwa sebagian besar orang yang terluka dalam letusan berasal dari kapal tersebut.

Pusat krisis darurat nasional Selandia Baru telah diaktifkan. Badan Manajemen Darurat Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan email bahwa letusan gunung berapi ini membuat wilayah White Island dan sekitarnya masuk kategori berbahaya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5128 seconds (0.1#10.140)