Teks Lengkap Pidato Menlu Retno di Majelis Umum PBB: Bagaimana Bisa Kita Percaya pada Netanyahu?

Minggu, 29 September 2024 - 13:16 WIB
loading...
A A A
Ketiga, membangun jembatan… untuk mendorong kolaborasi global.

Rekan-rekan,

Mentalitas “pemenang mengambil semuanya”, “ambil atau tinggalkan” seharusnya tidak ada lagi saat kolaborasi adalah satu-satunya penawar dalam mengatasi tantangan global saat ini. Bagi Indonesia, dunia di mana satu-satunya pilihan adalah kita versus mereka hanya akan menghasilkan dunia kita atau mereka. Solidaritas global dan tanggung jawab kolektif adalah inti dari Semangat Bandung. Semangat ini membimbing kami melalui Presidensi G20 pada tahun 2022, Kepemimpinan ASEAN pada tahun 2023 & upaya berkelanjutan untuk menyuarakan aspirasi Global Selatan.

Indonesia membayangkan dunia di mana negara-negara berkolaborasi bersama untuk mengatasi tantangan bersama, menegakkan hukum internasional dan melindungi hak asasi manusia dan martabat semua orang. Di Asia Tenggara, ASEAN dengan 650 juta penduduknya telah membuktikan bahwa keberagaman dapat hidup berdampingan dengan stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran. Indonesia juga terus bekerja sama dengan ASEAN untuk memulihkan perdamaian dan stabilitas di Myanmar, melalui penerapan Lima Poin Konsensus ASEAN dan untuk memungkinkan pemulangan Warga Rohingya secara aman dan bermartabat.

Di luar ASEAN, kami juga terus memperdalam keterlibatan kami di kawasan Pasifik untuk menjadi bagian tak terpisahkan dari arsitektur Indo-Pasifik yang inklusif dan damai, berdasarkan prinsip solidaritas, kesetaraan, dan saling menghormati.

Bapak Presiden,

Rekan-rekan…

Perdamaian, keadilan, dan kemanusiaan akan selalu menjadi inti dari kebijakan luar negeri Indonesia. Indonesia memahami bahwa kepemimpinan global bukanlah sesuatu yang diwariskan atau jatuh dari langit. Kepemimpinan harus diraih melalui usaha kolektif kita. Yakinlah bahwa komitmen Indonesia terhadap perdamaian bersama, kesejahteraan bersama, dan keamanan bersama, akan terus berlanjut di seluruh pemerintahan Indonesia berikutnya. Dengan semangat inilah saya dengan bangga mengumumkan pencalonan Indonesia untuk kursi tidak tetap di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk tahun 2029-2030.

Pencalonan ini mencerminkan komitmen mendalam kami untuk berkontribusi terhadap perdamaian dan keamanan global.

Jadi rekan-rekan,
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1671 seconds (0.1#10.140)