Pengacara Perempuan Pakistan Diculik dan Diperkosa 3 Pria Selama 4 Hari
loading...
A
A
A
ISLAMABAD - Seorang pengacara perempuan diculik dan diperkosa selama empat hari oleh tiga pria. Video yang memperlihatkan korban dalam kondisi trauma akibat penculikan dan pemerkosaan telah beredar online dan memicu kemarahan publik.
Pengacara bernama Irshad Nasreen diculik dan diperkosa oleh tiga pria di distrik Okara, di provinsi Punjab Pakistan, pada 15 Agustus 2020. Dia ditemukan empat hari kemudian.
Korban berasal dari kota Haveli Lakha di Distrik Okara dan merupakan ibu dari enam anak.
Menurut laporan media Pakistan, Nasreen datang ke pengadilan distrik pada 15 Agustus untuk menghadiri persidangan. Namun, dalam perjalanan pulang, dia diculik oleh tiga pria tak dikenal yang membawanya ke lokasi yang tidak diketahui. (Baca: Tragis, Gadis 16 Tahun Diperkosa 30 Pria di Hotel Israel )
Para pelaku lantas menyiksa dan memerkosa Nasreen selama empat hari sebelum mereka meninggalkannya di pinggir jalan dan melarikan diri. Menurut beberapa sumber setempat, mereka juga membuat korban menandatangani kertas kosong.
Setelah beberapa jam, pihak keluarga menemukan Nasreen di pinggiran Mailsi, sebuah kotayang berjarak sekitar 200 kilometer dari tempat tinggal mereka. Seorang pejalan kaki pertama kali menemukannya dengan kondisi tangan terikat di belakang.
Menurut laporan media lokal yang dikutip Gulf News, Rabu (26/8/2020), LaporanInformasi Pertama (FIR) diajukan pada 22 Agustus oleh putranya yang masih remaja.
Video korban baru-baru ini muncul di media sosial, yang menunjukkan dia dalam keadaan trauma. Segera setelah berita itu muncul dan video Nasreen beredar secara online, para warga Pakstan pengguna internet menyatakan kemarahan terhadap para pelaku.
"Berapa banyak lagi perempuan yang perlu diperkosa agar pemerintah kita bangun dan melakukan sesuatu tentang ini. Pemerkosa berkeliaran dengan bebas. Anak-anak bahkan tidak aman di Pakistan. Bayangkan ada berapa banyak kasus yang tidak berdokumen. #JusticeforNasreenAdvocate," tulis pengguna akun @SahilwaseemJal1. (Baca juga: Gadis 16 Tahun Diperkosa 30 Pria Guncang Israel, 11 Tersangka Ditangkap )
Pengguna akun Twitter @nataliyajo menulis: “Nasreen diculik dan diperkosa selama berhari-hari, memiliki enam anak, seorang Ibu, seorang istri, dan seorang putri, sangat disayangkan bahwa kami harus menggunakan tagar untuk memberikan keadilan kepada orang-orang yang sakit. Jika Anda memiliki platform, silakan gunakan untuk meninggikan suara Anda. #JusticeforNasreenAdvocate."
Mirza Shahzad Akbar, Asisten Khusus Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, mengatakan bahwa perdana menteri telah memperhatikan insiden tersebut.
"Perdana Menteri @ImranKhanPTI telah memperhatikan insiden dalam video di bawah ini dan telah menginstruksikan polisi dan pejabat terkait di Punjab untuk menangkap pelaku dan memberikan semua kemungkinan bantuan kepada korban," kata Akbar di Twitter via akun @ShazadAkbar.
Pengacara bernama Irshad Nasreen diculik dan diperkosa oleh tiga pria di distrik Okara, di provinsi Punjab Pakistan, pada 15 Agustus 2020. Dia ditemukan empat hari kemudian.
Korban berasal dari kota Haveli Lakha di Distrik Okara dan merupakan ibu dari enam anak.
Menurut laporan media Pakistan, Nasreen datang ke pengadilan distrik pada 15 Agustus untuk menghadiri persidangan. Namun, dalam perjalanan pulang, dia diculik oleh tiga pria tak dikenal yang membawanya ke lokasi yang tidak diketahui. (Baca: Tragis, Gadis 16 Tahun Diperkosa 30 Pria di Hotel Israel )
Para pelaku lantas menyiksa dan memerkosa Nasreen selama empat hari sebelum mereka meninggalkannya di pinggir jalan dan melarikan diri. Menurut beberapa sumber setempat, mereka juga membuat korban menandatangani kertas kosong.
Setelah beberapa jam, pihak keluarga menemukan Nasreen di pinggiran Mailsi, sebuah kotayang berjarak sekitar 200 kilometer dari tempat tinggal mereka. Seorang pejalan kaki pertama kali menemukannya dengan kondisi tangan terikat di belakang.
Menurut laporan media lokal yang dikutip Gulf News, Rabu (26/8/2020), LaporanInformasi Pertama (FIR) diajukan pada 22 Agustus oleh putranya yang masih remaja.
Video korban baru-baru ini muncul di media sosial, yang menunjukkan dia dalam keadaan trauma. Segera setelah berita itu muncul dan video Nasreen beredar secara online, para warga Pakstan pengguna internet menyatakan kemarahan terhadap para pelaku.
"Berapa banyak lagi perempuan yang perlu diperkosa agar pemerintah kita bangun dan melakukan sesuatu tentang ini. Pemerkosa berkeliaran dengan bebas. Anak-anak bahkan tidak aman di Pakistan. Bayangkan ada berapa banyak kasus yang tidak berdokumen. #JusticeforNasreenAdvocate," tulis pengguna akun @SahilwaseemJal1. (Baca juga: Gadis 16 Tahun Diperkosa 30 Pria Guncang Israel, 11 Tersangka Ditangkap )
Pengguna akun Twitter @nataliyajo menulis: “Nasreen diculik dan diperkosa selama berhari-hari, memiliki enam anak, seorang Ibu, seorang istri, dan seorang putri, sangat disayangkan bahwa kami harus menggunakan tagar untuk memberikan keadilan kepada orang-orang yang sakit. Jika Anda memiliki platform, silakan gunakan untuk meninggikan suara Anda. #JusticeforNasreenAdvocate."
Mirza Shahzad Akbar, Asisten Khusus Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, mengatakan bahwa perdana menteri telah memperhatikan insiden tersebut.
"Perdana Menteri @ImranKhanPTI telah memperhatikan insiden dalam video di bawah ini dan telah menginstruksikan polisi dan pejabat terkait di Punjab untuk menangkap pelaku dan memberikan semua kemungkinan bantuan kepada korban," kata Akbar di Twitter via akun @ShazadAkbar.
(min)