Warga Sri Lanka Pilih Pemimpin Baru untuk Atasi Krisis Ekonomi dan Politik
loading...
A
A
A
Keruntuhan ekonomi menyebabkan kekurangan parah berbagai kebutuhan pokok seperti obat-obatan, makanan, gas untuk memasak, dan bahan bakar, sehingga masyarakat harus mengantre selama berhari-hari untuk mendapatkannya. Hal ini menyebabkan kerusuhan di mana para pengunjuk rasa mengambil alih gedung-gedung penting, termasuk rumah presiden, kantornya, dan kantor perdana menteri, yang memaksa Presiden Gotabaya Rajapaksa saat itu untuk meninggalkan negara itu dan mengundurkan diri.
Wickremesinghe terpilih melalui pemungutan suara parlemen pada bulan Juli 2022 untuk mengisi sisa masa jabatan Rajapaksa selama lima tahun. Kini, Wickremesinghe tengah mencalonkan diri untuk masa jabatan berikutnya guna memperkuat perolehan suaranya.
Namun, banyak orang menuduhnya melindungi anggota keluarga Rajapaksa, yang mereka salahkan atas krisis ekonomi.
Wickremesinghe, yang merupakan satu-satunya anggota partainya di Parlemen, terpilih terutama melalui suara para loyalis Rajapaksa. Mereka juga mendukungnya sebagai anggota Kabinet dan dalam memberikan suara untuk reformasi yang diusulkannya.
Wickremesinghe terpilih melalui pemungutan suara parlemen pada bulan Juli 2022 untuk mengisi sisa masa jabatan Rajapaksa selama lima tahun. Kini, Wickremesinghe tengah mencalonkan diri untuk masa jabatan berikutnya guna memperkuat perolehan suaranya.
Namun, banyak orang menuduhnya melindungi anggota keluarga Rajapaksa, yang mereka salahkan atas krisis ekonomi.
Wickremesinghe, yang merupakan satu-satunya anggota partainya di Parlemen, terpilih terutama melalui suara para loyalis Rajapaksa. Mereka juga mendukungnya sebagai anggota Kabinet dan dalam memberikan suara untuk reformasi yang diusulkannya.
(ahm)