Kapal Perang NATO Hendak Dekati China, Beijing Marah

Selasa, 10 September 2024 - 09:40 WIB
loading...
A A A
Alasan untuk pendekatan yang tidak menonjol adalah untuk menggarisbawahi bahwa transit tersebut sepenuhnya normal.

Laporan itu juga mengatakan "Berlin santai tentang kemungkinan protes oleh Beijing."

Bulan lalu, China memperingatkan Jerman untuk tidak mencampuri urusan internalnya dengan mengirim kapal perang ke selat tersebut.

Global Times, media pemerintah di China, melaporkan kemungkinan penyeberangan selat oleh Angkatan Laut Jerman merupakan "isyarat strategis" bagi AS dan NATO.

Namun, China akan menganggap ini sebagai isyarat "unjuk kekuatan" dan tindakan yang tidak bersahabat, demikian klaim laporan media pemerintah China tersebut.

Kedutaan Besar Jerman di Seoul mengatakan bahwa Baden-Württemberg dan Frankfurt am Main tiba di pelabuhan Incheon, Korea Selatan, pada hari Jumat dan dijadwalkan berlayar lagi pada hari Selasa.

Mereka ikut serta dalam pemantauan embargo senjata Perserikatan Bangsa-Bangsa terhadap Korea Utara.

Kapal perang Jerman mulai dikerahkan pada bulan Mei. Mereka sedang dalam perjalanan ke arah barat, mencapai Samudra Pasifik melalui Terusan Panama.

Pada akhir Juni, mereka tiba di negara bagian Hawaii, AS, untuk mengikuti latihan. Kedua kapal tersebut mengunjungi Jepang pada bulan Agustus.

Pengerahan tersebut untuk menunjukkan komitmen Jerman terhadap jalur pelayaran yang bebas dan aman, tatanan internasional berbasis aturan, dan peningkatan kerja sama untuk keamanan maritim. Namun, dalam pengerahan sebelumnya pada tahun 2021, Angkatan Laut Jerman menghindari Selat Taiwan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1056 seconds (0.1#10.140)