Rusia Punya Cukup Pasukan untuk Usir Ukraina Keluar dari Wilayah Kursk
loading...
A
A
A
KURSK - Rusia memiliki cukup pasukan dan sumber daya untuk mengusir angkatan bersenjata Ukraina keluar dari Wilayah Kursk Rusia dan melindungi Belgorod, menurut Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada Sputnik.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan lebih dari 10.400 prajurit Ukraina, dan lebih dari 80 tank, dieliminasi selama operasi militer di wilayah perbatasan wilayah Kursk.
"Ya," ujar Peskov ketika ditanya apakah Rusia memiliki cukup pasukan dan sumber daya untuk mengusir musuh keluar dari Wilayah Kursk dan melindungi Belgorod.
Pada pukul 5:30 pagi waktu setempat (02:30 GMT) pada 6 Agustus, angkatan bersenjata Ukraina melancarkan serangan yang bertujuan merebut wilayah di Wilayah Kursk, tetapi kemajuan mereka terhenti, menurut Kepala Staf Umum Rusia Valery Gerasimov.
Perang antara Rusia dan Ukraina terus berlanjut hingga saat ini. Negara-negara Barat terus memasok Kiev dengan persenjataan untuk memperpanjang konflik.
Rusia memperingatkan pasokan senjata ke Kiev hanya memperpanjang konflik tanpa mengubah hasil akhirnya.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan lebih dari 10.400 prajurit Ukraina, dan lebih dari 80 tank, dieliminasi selama operasi militer di wilayah perbatasan wilayah Kursk.
"Ya," ujar Peskov ketika ditanya apakah Rusia memiliki cukup pasukan dan sumber daya untuk mengusir musuh keluar dari Wilayah Kursk dan melindungi Belgorod.
Pada pukul 5:30 pagi waktu setempat (02:30 GMT) pada 6 Agustus, angkatan bersenjata Ukraina melancarkan serangan yang bertujuan merebut wilayah di Wilayah Kursk, tetapi kemajuan mereka terhenti, menurut Kepala Staf Umum Rusia Valery Gerasimov.
Perang antara Rusia dan Ukraina terus berlanjut hingga saat ini. Negara-negara Barat terus memasok Kiev dengan persenjataan untuk memperpanjang konflik.
Rusia memperingatkan pasokan senjata ke Kiev hanya memperpanjang konflik tanpa mengubah hasil akhirnya.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
(sya)