Kamala Harris Pecahkan Rekor Penggalangan Dana, Rp1,3 Triliun dalam 24 Jam

Selasa, 23 Juli 2024 - 16:45 WIB
loading...
Kamala Harris Pecahkan...
Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris. Foto/EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
A A A
WASHINGTON - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris telah menerima sumbangan sebesar USD81 juta (Rp1,3 triliun) dalam 24 jam pertama sejak Joe Biden mengundurkan diri dari pemilihan presiden tahun 2024 dan mendukung pencalonannya.

Menurut kampanye tersebut, mereka telah menerima lebih dari 888.000 sumbangan dari “donor akar rumput,” 60% di antaranya telah menyumbang untuk pertama kalinya selama siklus pemilu 2024.

“Curahan dukungan bersejarah untuk Wakil Presiden Harris mewakili energi dan antusiasme akar rumput yang memenangkan pemilu,” ungkap juru bicara kampanye Kevin Munoz.

Secara terpisah, Future Forward, komite aksi politik Partai Demokrat terbesar di AS, mengatakan kepada majalah Politico pada hari Senin bahwa mereka telah menerima komitmen baru sebesar USD150 juta dari donor besar dalam 24 jam terakhir.

Biden mengakhiri kampanye pemilihannya kembali dan mendukung Harris pada hari Minggu, setelah berminggu-minggu ada seruan dari politisi Partai Demokrat, donor dan jurnalis agar dia meninggalkan pencalonan karena meningkatnya kekhawatiran atas kesehatan mental dan kemampuannya untuk mengalahkan mantan Presiden Donald Trump pada bulan November.

Meskipun Biden telah berulang kali menolak membatalkan kampanye pemilihannya kembali, dia akhirnya menyerah, dengan alasan langkah tersebut “demi kepentingan terbaik partainya dan negara.”

Menurut CNN, Harris telah didukung oleh lebih dari 40 senator Partai Demokrat dan hampir 100 anggota DPR, serta beberapa gubernur, termasuk Gavin Newsom dari California, J.B. Pritzker dari Illinois, dan Josh Shapiro dari Pennsylvania.

Partai Demokrat akhirnya akan memutuskan calon tersebut pada konvensi mereka pada bulan Agustus.

Pekan lalu, Partai Republik mencalonkan Trump sebagai calon presiden mereka dan J.D. Vance, senator dari Ohio, sebagai pasangannya.

Trump selamat dari upaya pembunuhan selama rapat umum di Pennsylvania pada 13 Juli saat peluru pria bersenjata itu mengenai telinga kanannya.

FBI mengatakan mereka belum mengidentifikasi motif yang jelas. Penembaknya dinetralkan selama upaya pembunuhan itu.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Khawatir Perang, Swedia...
Khawatir Perang, Swedia Siapkan Bunker Nuklir untuk 7 Juta Jiwa
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
Sinopsis Sinema Spesial...
Sinopsis Sinema Spesial Lebaran, Amanah Wali: Gonjang Ps Genjing Mulai Rabu, 2 April 2025
Tevin Farmer dan 13...
Tevin Farmer dan 13 Petinju Sial Yang Tidak Pernah Memenangkan Gelar
Kapan Puasa Syawal Tahun...
Kapan Puasa Syawal Tahun 2025? Simak Jadwalnya
Berita Terkini
Siapa Bajinder Singh?...
Siapa Bajinder Singh? Pendeta yang Dijuluki sebagai Nabi Dipenjara Seumur Hidup karena Memperkosa Jemaatnya
13 menit yang lalu
Jam Tangan Paling Rumit...
Jam Tangan Paling Rumit di Dunia! Mampu Melacak Posisi Matahari hingga Mendeteksi Bintang
1 jam yang lalu
Siapa Uday Rabie? Warga...
Siapa Uday Rabie? Warga Palestina yang Berani Mendemo Hamas hingga Diculik serta Disiksa hingga Tewas
2 jam yang lalu
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
3 jam yang lalu
Sudah Terbang di Samudra...
Sudah Terbang di Samudra Hindia, Pesawat Ini Putar Balik ke Bandara setelah Penumpang Mencoba Buka Pintu
4 jam yang lalu
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
5 jam yang lalu
Infografis
Pecah Rekor, Impor Beras...
Pecah Rekor, Impor Beras 2024 Butuh Anggaran Lebih Rp30 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved