Perbedaan Secret Service, CIA dan FBI

Senin, 22 Juli 2024 - 16:55 WIB
loading...
A A A
Pada tahun 1935, secara resmi menjadi Biro Investigasi Federal, yang mencerminkan yurisdiksi dan tanggung jawabnya yang lebih luas.

Selama era Larangan, FBI menjadi terkenal karena mengejar dan menangkap gangster terkenal seperti Al Capone.

Periode ini menandai transisi badan tersebut dari investigasi kejahatan kerah putih menjadi pemberantasan kejahatan terorganisir.

FBI memainkan peran penting dalam gerakan hak-hak sipil, menyelidiki kejahatan rasial dan kekerasan rasial, serta memberikan keamanan bagi para pemimpin hak-hak sipil.

Setelah serangan 9/11, misi FBI berkembang secara signifikan dengan memprioritaskan upaya kontraterorisme.

Mereka membentuk Satuan Tugas Terorisme Gabungan untuk meningkatkan pembagian intelijen dan koordinasi.

Dengan bangkitnya internet, FBI beradaptasi untuk memerangi kejahatan dunia maya, termasuk peretasan, penipuan online, dan spionase dunia maya. Ini terus berkembang untuk mengatasi ancaman modern.

Meskipun terorisme dan kejahatan dunia maya telah menjadi pusat perhatian, FBI terus menyelidiki berbagai aktivitas kriminal, mulai dari kejahatan kerah putih hingga korupsi publik.

Sepanjang sejarahnya, FBI telah menghadapi kontroversi dan pengawasan, seperti penyelidikan terhadap tokoh politik dan kekhawatiran terhadap kebebasan sipil.

FBI mempertahankan kehadiran globalnya di kedutaan besar AS di seluruh dunia, meningkatkan kerja sama internasional dalam masalah kriminal.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1699 seconds (0.1#10.140)