Pandangan Capres AS dalam Pemilu 2024 tentang Konflik Palestina dan Israel
loading...
A
A
A
Trump memindahkan Kedutaan Besar AS dari Tel Aviv ke ibu kota yang disengketakan, Yerusalem, negara besar pertama yang melakukannya.
Dia juga mendukung kendali Israel atas Dataran Tinggi Golan, dataran tinggi subur yang disengketakan yang direbut Israel dari Suriah dalam perang Timur Tengah 1967.
Trump melakukannya tanpa konsesi dari Israel. Trump sangat populer di kalangan warga Israel sayap kanan sehingga Netanyahu memanfaatkannya saat dia berkampanye untuk pemilihan ulang, menghiasi kota-kota di Israel dengan poster-poster besar yang memperlihatkan Trump dan Netanyahu bersama.
Satu permukiman Yahudi di Tepi Barat menamakan dirinya sendiri dengan nama Trump.
Pendekatan sepihak Trump membuatnya dipuji beberapa pendukung pro-Israel, tetapi para kritikus mengatakan dia juga mengorbankan pengaruh AS yang berharga dalam menegosiasikan perdamaian yang lebih luas di wilayah tersebut.
Biden menyuarakan dukungan AS untuk Israel dan haknya untuk membela diri setelah serangan Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan hampir 1.200 warga Israel dan lainnya.
“Amerika Serikat berdiri bersama rakyat Israel dalam menghadapi serangan ini, (dukungan AS) sangat kuat dan tak tergoyahkan,” ujar Biden dari Gedung Putih, beberapa jam setelah serangan dan sebelum melakukan perjalanan ke Tel Aviv untuk mendukung Netanyahu. “Israel berhak untuk membela diri dan rakyatnya, titik.”
Meskipun demikian, Biden telah menyarankan pemerintah Israel untuk lebih menahan diri dalam serangannya terhadap warga Palestina di Gaza guna meminimalkan korban sipil dan mengendalikan kekerasan main hakim sendiri terhadap warga Palestina di Tepi Barat.
Dengan meningkatnya kecaman internasional atas tanggapan militer Israel yang telah menewaskan lebih dari 37.000 warga Palestina, para kritikus mengatakan pemerintahan Biden belum berbuat cukup banyak untuk menahan Israel.
Presiden Biden baru-baru ini meningkatkan tekanan untuk gencatan senjata segera dan meluncurkan rencana yang akan membebaskan sandera dan mengakhiri perang secara tuntas.
Dia juga mendukung kendali Israel atas Dataran Tinggi Golan, dataran tinggi subur yang disengketakan yang direbut Israel dari Suriah dalam perang Timur Tengah 1967.
Trump melakukannya tanpa konsesi dari Israel. Trump sangat populer di kalangan warga Israel sayap kanan sehingga Netanyahu memanfaatkannya saat dia berkampanye untuk pemilihan ulang, menghiasi kota-kota di Israel dengan poster-poster besar yang memperlihatkan Trump dan Netanyahu bersama.
Satu permukiman Yahudi di Tepi Barat menamakan dirinya sendiri dengan nama Trump.
Pendekatan sepihak Trump membuatnya dipuji beberapa pendukung pro-Israel, tetapi para kritikus mengatakan dia juga mengorbankan pengaruh AS yang berharga dalam menegosiasikan perdamaian yang lebih luas di wilayah tersebut.
2. Perang Israel-Hamas
Biden menyuarakan dukungan AS untuk Israel dan haknya untuk membela diri setelah serangan Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan hampir 1.200 warga Israel dan lainnya.
“Amerika Serikat berdiri bersama rakyat Israel dalam menghadapi serangan ini, (dukungan AS) sangat kuat dan tak tergoyahkan,” ujar Biden dari Gedung Putih, beberapa jam setelah serangan dan sebelum melakukan perjalanan ke Tel Aviv untuk mendukung Netanyahu. “Israel berhak untuk membela diri dan rakyatnya, titik.”
Meskipun demikian, Biden telah menyarankan pemerintah Israel untuk lebih menahan diri dalam serangannya terhadap warga Palestina di Gaza guna meminimalkan korban sipil dan mengendalikan kekerasan main hakim sendiri terhadap warga Palestina di Tepi Barat.
Dengan meningkatnya kecaman internasional atas tanggapan militer Israel yang telah menewaskan lebih dari 37.000 warga Palestina, para kritikus mengatakan pemerintahan Biden belum berbuat cukup banyak untuk menahan Israel.
Presiden Biden baru-baru ini meningkatkan tekanan untuk gencatan senjata segera dan meluncurkan rencana yang akan membebaskan sandera dan mengakhiri perang secara tuntas.
Lihat Juga :