Jet Tempur Siluman F-22 Raptor AS Capai Tonggak Sejarah 500.000 Jam Terbang

Selasa, 18 Juni 2024 - 09:28 WIB
loading...
Jet Tempur Siluman F-22...
Lockheed Martin umumkan armada jet tempur siluman F-22 Raptor Angkatan Udara AS mencapai tonggak sejarah dengan 500.000 jam terbang. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Produsen pesawat militer Lockheed Martin mengumumkan bahwa armada jet tempur siluman F-22 Raptor Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) telah mencapai tonggak sejarah yang mengesankan yaitu 500.000 jam terbang.

Pencapaian ini menggarisbawahi peran abadi F-22 dalam mempertahankan superioritas udara dan menyoroti dedikasi tim yang bertanggung jawab atas operasi dan dukungannya.

Diperkenalkan lebih dari 25 tahun yang lalu, F-22 Raptor telah menjadi landasan kemampuan tempur Angkatan Udara AS.

Terkenal dengan kemampuan siluman, kecepatan, kemampuan manuver, dan avionik terintegrasinya yang canggih, pesawat tersebut secara konsisten telah membuktikan kemampuannya dalam berbagai misi di seluruh dunia, memperkuat reputasinya sebagai jet tempur dominasi udara terkemuka.



Lockheed Martin, dalam pengumumannya pada Senin menekankan bahwa pencapaian 500.000 jam terbang merupakan bukti upaya kolektif seluruh industri dan tim Angkatan Udara Amerika.

Pencapaian ini mencerminkan dedikasi pilot, kru pemeliharaan, dan personel pendukung, yang semuanya memainkan peran penting dalam menjaga kesiapan operasional F-22. Komitmen mereka sangat penting dalam memastikan efektivitas dan keandalan pesawat.

“Saat kami merayakan 500.000 jam terbang, kami menantikan evolusi berkelanjutan tidak hanya pada F-22 tetapi juga pertempuran udara secara keseluruhan,” kata Lockheed Martin, yang dikutip dari laman resminya, Selasa (18/6/2024).

“Upaya modernisasi yang sedang berlangsung dan peningkatan strategis yang dilakukan pada F-22 saat ini akan semakin meningkatkan kemampuannya sekaligus memungkinkan dominasi udara generasi berikutnya.”

Selain pencapaian armada, masing-masing pilot juga telah mencapai pencapaian penting dalam beberapa tahun terakhir.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Apa Itu Program Nuklir...
Apa Itu Program Nuklir Iran Serta Apa Maunya AS dan Israel? Ini Penjelasannya
Helikopter Wisata Jatuh...
Helikopter Wisata Jatuh ke Sungai Hudson New York, 6 Orang Tewas
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
Kocak, Pria Ini Gunakan...
Kocak, Pria Ini Gunakan Pengacara AI yang Membuat Hakim Bingung dan Marah
Terungkap, CIA Diam-diam...
Terungkap, CIA Diam-diam Memburu Hitler selama 1 Dekade di Amerika Selatan
Dari 30 Negara, Hanya...
Dari 30 Negara, Hanya 6 Sekutu NATO yang Bersedia Kerahkan Tentara ke Ukraina
Zelensky Tuding 155...
Zelensky Tuding 155 Tentara China Ikut Berperang di Ukraina, Rusia: Beijing Tetap Seimbang
Warga Gaza: Kami Tak...
Warga Gaza: Kami Tak Mati karena Serangan Udara, tapi Akan Mati Kelaparan
Gedung 33 Lantai Ambruk...
Gedung 33 Lantai Ambruk akibat Gempa M7,7, Thailand Selidiki Perusahaan Baja China
Rekomendasi
Eksepsi Ditolak Hakim,...
Eksepsi Ditolak Hakim, Hasto: Tidak Mengurangi Tekad untuk Mewujudkan Keadilan
Jenazah Titiek Puspa...
Jenazah Titiek Puspa Diberangkatkan dari Masjid An-Nur Pancoran ke TPU Tanah Kusir
Original Series Vision+...
Original Series Vision+ Hadir di RCTI: 5 Kisah Seru Tiap Sore, Mulai 10 April!
Berita Terkini
Dua Kubu Ulama Islam...
Dua Kubu Ulama Islam Bertentangan soal Jihad Melawan Israel, Siapa yang Benar?
2 jam yang lalu
Apa Itu Program Nuklir...
Apa Itu Program Nuklir Iran Serta Apa Maunya AS dan Israel? Ini Penjelasannya
3 jam yang lalu
Helikopter Wisata Jatuh...
Helikopter Wisata Jatuh ke Sungai Hudson New York, 6 Orang Tewas
4 jam yang lalu
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
4 jam yang lalu
Kocak, Pria Ini Gunakan...
Kocak, Pria Ini Gunakan Pengacara AI yang Membuat Hakim Bingung dan Marah
5 jam yang lalu
Terungkap, CIA Diam-diam...
Terungkap, CIA Diam-diam Memburu Hitler selama 1 Dekade di Amerika Selatan
6 jam yang lalu
Infografis
Alasan Sekutu NATO Menyesal...
Alasan Sekutu NATO Menyesal Beli Jet Tempur Siluman F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved