Senator AS Peringatkan soal ICC Buru Netanyahu: Kita Selanjutnya!

Kamis, 23 Mei 2024 - 20:33 WIB
loading...
Senator AS Peringatkan...
Senator Lindsey Graham dari Partai Republik Carolina Selatan. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Jika Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) bersedia mengejar para pemimpin Israel, maka mereka tidak akan ragu untuk menyerang para anggota parlemen Amerika Serikat (AS).

Peringatan itu diungkap Senator Lindsey Graham dari Partai Republik Carolina Selatan. Dia bersatu dengan Partai Demokrat dalam menyerukan sanksi terhadap pengadilan Den Haag tersebut.

Jaksa ICC Karim Khan telah meminta surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant.

Khan beralasan ada “alasan yang masuk akal untuk percaya” bahwa mereka bersalah atas “kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan” dalam konflik Gaza. Khan juga telah meminta surat perintah penangkapan terhadap tiga anggota senior Hamas.

“Kita, mudah-mudahan, bersama-sama, akan menemukan cara untuk menyatakan ketidaksenangan kita kepada ICC karena jika mereka melakukan hal ini terhadap Israel, maka kitalah yang berikutnya,” ujar Graham pada Selasa, pada sidang subkomite alokasi anggaran Senat yang dihadiri Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.

“Ya, Anda dapat bertepuk tangan sesuka Anda,” jawab Graham, ketika sekelompok pengunjuk rasa di ruangan tersebut mulai bertepuk tangan atas komentar, “Kita berikutnya”.



Dia berpendapat AS perlu menjatuhkan sanksi terhadap ICC “untuk tidak hanya membantu teman-teman kita di Israel tetapi juga melindungi diri kita sendiri dari waktu ke waktu,” dan mencatat pengadilan “berusaha mengejar tentara kita di Afghanistan, namun alasan tetap berlaku.”

Washington telah memberikan sanksi kepada jaksa ICC yang mencoba menyelidiki tuduhan kekejaman dan kejahatan perang yang dilakukan AS dan sekutunya di Afghanistan.

Awal bulan ini, belasan senator menulis surat kepada Khan untuk mengingatkannya bahwa undang-undang AS mengizinkan “segala cara yang diperlukan dan sesuai” untuk membela orang Amerika atau sekutunya, yang diburu oleh pengadilan. Undang-undang tahun 2002 ini dijuluki “Undang-Undang Invasi Den Haag”.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
8 Agen Mossad Israel...
8 Agen Mossad Israel yang Pernah Tertangkap: Operasi Rahasia yang Terbongkar
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
Israel Bersiap Menyerang...
Israel Bersiap Menyerang dengan Bom Canggih, Seberapa Kuat Pertahanan Udara Iran?
Protes Genosida di Gaza,...
Protes Genosida di Gaza, Maladewa Larang Turis Israel
Tegang! Penumpang Gagalkan...
Tegang! Penumpang Gagalkan Pembajakan Pesawat, Tembak Mati Pelaku
Rekomendasi
Alasan Paula Verhoeven...
Alasan Paula Verhoeven Tak Dapat Nafkah Iddah setelah Cerai dari Baim Wong
Jumat Agung di Katedral...
Jumat Agung di Katedral Jakarta Tampilkan Drama Jalan Salib Mater Purissima
Biodata dan Agama Oleksandr...
Biodata dan Agama Oleksandr Gvozdyk, Petinju Ukraina Penantang Anthony Hollaway yang Menggemparkan
Berita Terkini
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
13 menit yang lalu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
51 menit yang lalu
3 Riwayat Penyakit Raja...
3 Riwayat Penyakit Raja Salman, Pemimpin Arab Saudi yang Masih Tangguh di Usia Senja
1 jam yang lalu
8 Agen Mossad Israel...
8 Agen Mossad Israel yang Pernah Tertangkap: Operasi Rahasia yang Terbongkar
2 jam yang lalu
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
3 jam yang lalu
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
3 jam yang lalu
Infografis
5 Negara yang Memilih...
5 Negara yang Memilih Jalur Negosiasi Tarif dengan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved