Sepak Terjang Andrei Belousov, Ekonom yang Ditunjuk Putin Jadi Menhan Baru Rusia

Senin, 13 Mei 2024 - 13:59 WIB
loading...
Sepak Terjang Andrei...
Andrei Removich Belousov, ekonom yang ditunjuk Presiden Vladimir Putin sebagai menteri pertahanan baru Rusia. Foto/Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin telah mencopot Sergei Shoigu sebagai menteri pertahanan (menhan) di tengah perang melawan Ukraina yang sedang berkecamuk.

Yang mengejutkan lagi, Putin menunjuk Andrei Belousov—mantan wakil perdana menteri yang berspesialisasi di bidang ekonomi—sebagai menhan baru Rusia pengganti Shoigu.

Belousov tidak memiliki latar belakang militer dan keputusan Putin ini mengejutkan.



Berikut sepak terjang Andrei Removich Belousov, sebagaimana dikutip Reuters, Senin (13/5/2024).

1. Belousov (65) lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Moskow pada tahun 1981 dengan predikat cemerlang. Dia mempertahankan disertasinya dengan topik "Pendekatan meniru untuk memodelkan proses yang saling terkait dalam pembentukan dan penggunaan modal kerja".

2. Pada tahun 2000, Belousov ditunjuk sebagai penasihat non-staf perdana menteri Rusia dan bergabung dengan kementerian perekonomian sebagai wakil menteri enam tahun kemudian. Dari tahun 2008 hingga 2012, dia menjabat sebagai direktur departemen ekonomi dan keuangan di aparatur pemerintah, pada tahun yang sama ketika Putin menjabat sebagai perdana menteri.

3. Pada tahun 2012, dia diangkat menjadi menteri perekonomian. Dari tahun 2013 hingga 2020, Belousov menjabat sebagai penasihat presiden Rusia.

4. Mulai tahun 2020, dia menjabat sebagai wakil perdana menteri pertama. Ketika Perdana Menteri Mikhail Mishustin terjangkit Covid-19 pada tahun 2020, Belousov sempat mengambil alih tugas perdana menteri hingga Mishustin membaik.

5. Pada tahun 2017, outlet media Rusia RBC mengatakan Belousov adalah salah satu pejabat yang meyakinkan Putin bahwa ekonomi digital dan blockchain sangat penting untuk masa depan.

“Saya dapat mengatakan bahwa apa yang harus dimiliki oleh negara yang berdaulat adalah kepemilikan atas maknanya sendiri. Siapa kita, dari mana kita berasal, ke mana kita pergi? Kita tidak punya pilihan lain bagi negara kita selain mengakuisisi atau mereproduksi identitas ini,” kata Belousov kepada RBC dalam sebuah wawancara pada tahun 2023.

6. Menurut RBC, dia berlatih sambo dan karate di masa mudanya dan tidak bertugas di angkatan bersenjata. Dia dianggap dekat dengan Putin.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1513 seconds (0.1#10.140)