Koalisi AS Gempur Masjid di Suriah karena Dianggap Sarang ISIS

Jum'at, 18 Januari 2019 - 11:38 WIB
Koalisi AS Gempur Masjid di Suriah karena Dianggap Sarang ISIS
Koalisi AS Gempur Masjid di Suriah karena Dianggap Sarang ISIS
A A A
DAMASKUS - Koalisi internasional anti-ISIS yang dipimpin Amerika Serikat (AS) menghancurkan sebuah masjid di Suriah karena dianggap sebagai pusat komando kelompok teroris tersebut. Masjid itu digempur pada hari Kamis.

Serangan koalisi itu menjadi indikasi lain bahwa kelompok Islamic State atau ISIS di Suriah belum dikalahkan, seperti yang diklaim Presiden Donald Trump bulan lalu ketika dia memerintahkan penarikan pasukan Amerika dari Suriah.

"Pesawat koalisi menghancurkan fasilitas komando dan kontrol ISIS di sebuah masjid di Safafiyah," bunyi pernyataan koalisi, yang dilansir AFP, Jumat (18/1/2019).

"ISIS terus melanggar Law of Armed Conflict (Hukum Konflik Bersenjata) dan menyalahgunakan struktur yang dilindungi seperti rumah sakit dan masjid, yang menyebabkan fasilitas kehilangan statusnya yang dilindungi," lanjut pernyataan koalisi.

Sisa-sisa militan kelompok ISIS diyakini masih berada di wilayah Suriah, terutama di timur provinsi Deir Ezzor.

Serangan terhadap masjid yang dianggap sebagai sarang ISIS itu terjadi setelah empat warga Amerika, termasuk dua tentara AS, tewas pada hari Rabu dalam ledakan bom bunuh diri di kota Manbij utara. Ledakan itu diklaim dilakukan kelompok ISIS.

Serangan yang menewaskan empat warga AS itu tercatat sebagai serangan paling mematikan terhadap pasukan Amerika sejak mereka pertama kali dikerahkan ke Suriah empat tahun lalu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4764 seconds (0.1#10.140)