Pangkalan Militer AS di Suriah Diserang, Pertama Kali Sejak Februari

Selasa, 23 April 2024 - 20:30 WIB
loading...
Pangkalan Militer AS...
Pasukan AS berada di Suriah utara. Foto/AP
A A A
DAMASKUS - Serangan roket baru ini terjadi di pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di timur laut Suriah pada Minggu (21/4/2024).

Insiden ini terjadi setelah jeda serangan sejak bulan Februari dan dilatarbelakangi meningkatnya ketegangan di kawasan antara Israel dan Iran.

Diperkirakan lima roket diluncurkan dari Irak menuju pangkalan militer AS itu, menurut sumber keamanan Irak dan seorang pejabat AS yang dikutip Reuters.

Serangan tersebut diyakini diluncurkan dari Zummar, kota Irak di perbatasan dengan Suriah.
Seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan "serangan roket yang gagal" menargetkan pangkalan koalisi di Rumalyn, namun tidak ada personel Amerika yang terluka.

Tidak jelas apakah roket-roket tersebut gagal mencapai pangkalan atau hancur.

Operasi pencarian yang diluncurkan pasukan Irak yang dikerahkan di daerah tersebut menghasilkan penemuan satu kendaraan yang digambarkan sebagai truk kecil yang mereka klaim digunakan dalam serangan tersebut.

Truk dengan peluncur roket terpasang di punggungnya diparkir di Zummar dan terbakar akibat ledakan roket yang tidak ditembakkan, menurut seorang pejabat militer, yang menambahkan ada pesawat tempur di langit pada saat yang bersamaan.

Pejabat Amerika yang disebutkan di atas mengklaim pesawat koalisi pimpinan AS di Irak dan Suriah melakukan serangan terhadap peluncur tersebut.



Serangan roket terhadap pangkalan AS tersebut adalah yang pertama sejak awal Februari, ketika terjadi jeda dalam serangan terhadap pasukan Amerika yang oleh Washington dikaitkan dengan milisi yang didukung Iran.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
Horor, Pesawat Delta...
Horor, Pesawat Delta Air Lines Pembawa 282 Penumpang Terbakar di AS
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Dulu Menentang, Sekarang...
Dulu Menentang, Sekarang Arab Saudi Dukung Kesepakatan Nuklir Iran-AS, Mengapa?
Terbitkan Sertifikat...
Terbitkan Sertifikat Resmi, Vatikan Ungkap Penyebab Kematian Paus Fransiskus
Trump Akan Hadiri Pemakaman...
Trump Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Hamas Sampaikan Belasungkawa
Rekomendasi
Pecah Rekor Termahal,...
Pecah Rekor Termahal, Harga Emas Antam Tembus di Atas Rp2 Juta per Gram
Harga Bitcoin Meroket,...
Harga Bitcoin Meroket, Analis Prediksi Arah Pasar Kripto Pekan Ini
Panembahan Senopati...
Panembahan Senopati Membangkang! Ini Isi Pesan Rahasia dari Utusan Sultan Hadiwijaya
Berita Terkini
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
1 jam yang lalu
Siapakah Kardinal Kevin...
Siapakah Kardinal Kevin Farrell? Pemimpin Sementara Vatikan usai Paus Fransiskus Meninggal
1 jam yang lalu
Horor, Pesawat Delta...
Horor, Pesawat Delta Air Lines Pembawa 282 Penumpang Terbakar di AS
2 jam yang lalu
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Ini 7 Fakta Unik dari Paus Serba Satu
2 jam yang lalu
Inilah Penyakit yang...
Inilah Penyakit yang Menyebabkan Paus Fransiskus Meninggal
2 jam yang lalu
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Ini Teks Lengkap Pidato Paskah Terakhirnya yang Ratapi Gaza
3 jam yang lalu
Infografis
Intelijen AS Minta ISIS...
Intelijen AS Minta ISIS Serang Pangkalan Militer Rusia di Suriah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved