Wanita Ini Tak Sangka Suaminya 'Agen CIA' Beristri 3, Anak 13

Senin, 17 Desember 2018 - 13:54 WIB
Wanita Ini Tak Sangka Suaminya Agen CIA Beristri 3, Anak 13
Wanita Ini Tak Sangka Suaminya 'Agen CIA' Beristri 3, Anak 13
A A A
EDINBURGH - Seorang wanita asal Edinburgh, Skotlandia, tidak menyangka jika suaminya yang berasal dari Amerika Serikat (AS) mengaku sebagai agen rahasia CIA. Parahnya, sang "agen" itu sudah berstri tiga dan memiliki 13 anak.

Mary Turner Thomson, 53, asal Edinburgh, mengira dia memiliki pernikahan yang sempurna sampai dia menemukan bahwa suaminya, William Allen Jordan adalah seorang bigami ​​serial.

William memiliki setidaknya 13 anak, termasuk enam perempuan, dan mengaku sebagai bagian dari operasinya di CIA.

Mary mengatakan hidupnya mencerminkan kisah drama televisi terkenal "Mrs Wilson". Serial yang diputar BBC1 itu terinspirasi kisah nyata istri seorang mata-mata dan bigami Alexander Wilson.

Mary mengatakan pada Daily Record; “Menonton serial itu sangat mirip dengan melihat kisah saya sendiri."

“Saya bertemu William online ketika saya masih seorang ibu tunggal dengan bayi berusia sembilan bulan. Dia sangat menawan," tutur Mary.

“Kami mulai berkencan dan dia benar-benar meminta saya untuk menikah dengannya dalam waktu dua minggu setelah pertemuan, saya berkata, 'Tidak', tetapi kami akhirnya bertunangan kemudian kami menikah selama empat tahun," ujarnya, seperti dikutip Mirror, Senin (17/12/2018).

"Setelah enam bulan bersama, saya hamil, yang merupakan kejutan besar karena dia memberi tahu saya bahwa dia tidak subur," papar Mary.

William meyakinkan Mary bahwa dia adalah agen CIA yang menantikan MI5, yang berarti dia dapat menghabiskan waktu untuk "misi" ketika dia benar-benar mengunjungi keluarganya yang lain.

Dia bahkan membujuknya untuk menyerahkan uang £200.000 untuk membayar pemeras yang dia klaim telah mengancam akan menculik anak-anak mereka, Robyn, sekarang 19 tahun dan dua anak dari hubungannya dengan Mary.

"Saya pikir jika kami tidak memberi mereka uang, mereka akan membunuh anak-anak. Saya hidup dalam kesalahan hina," ujarnya.

Kebohongan pria Amerika itu berantakan ketika istrinya yang lain menelepon Mary pada April 2006. Klaimnya sebagai agen CIA diduga hanya sebagai kebohongan, terlebih badan intelijen Amerika itu tidak turun tangan dan membuat klarifikasi.

William Allen Jordan dipenjara karena bigami. Dia juga dituduh memiliki pistol setrum secara ilegal, melakukan penipuan, dan pelanggaran lainnya.

Dia menjalani hukuman 2,5 tahun dari total hukuman lima tahun penjara dan dideportasi ke AS.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5034 seconds (0.1#10.140)