Gedung Bursa Saham Ikonik Denmark Kebakaran
loading...
Gedung bursa saham tua bersejarah Denmark di pusat kota terbakar pada 16 April 2024. Foto/AP
A
A
A
KOPENHAGEN - Kebakaran melanda salah satu bangunan paling terkenal di ibu kota Denmark, Kopenhagen, pada hari Selasa (16/4/2024). Insiden ini disamakan dengan kebakaran Notre Dame tahun 2019 di Paris.
Bursa saham tua bersejarah Denmark di pusat kota terbakar, menyebabkan runtuhnya puncak menaranya. Borsen abad ke-17 itu sedang menjalani renovasi dan dilapisi dengan perancah dan plastik pelindung.
“Foto-foto mengerikan dari Bourse. Sangat sedih. Satu bangunan ikonik yang sangat berarti bagi kita semua... Momen Notre-Dame kita sendiri,” tulis Menteri Pertahanan Troels Lund Poulsen di X.
TV Denmark juga mengutip penduduk setempat yang menggambarkan kebakaran itu sebagai momen Notre Dame bagi negara tersebut.
Pada tahun 2019, kebakaran melanda katedral Katolik abad pertengahan yang terkenal di Paris sementara bangunan itu ditutupi perancah untuk renovasi, sehingga atap dan puncak menaranya runtuh.
Kebakaran hari Selasa di Denmark terjadi hanya sehari setelah peringatan lima tahun kebakaran Notre Dame.
Menurut pemadam kebakaran Kopenhagen, gedung-gedung di dekatnya telah dievakuasi. “Perancah di sekitar gedung bursa mempersulit layanan darurat untuk mencapai api, sementara atap tembaga menahan panas,” ungkap pemadam kebakaran.
Tidak ada korban luka yang dilaporkan karena semua orang di dalam gedung dapat keluar. Beberapa artefak bersejarahnya juga telah diselamatkan.
Belum jelas apa penyebab kebakaran tersebut. Gedung tersebut saat ini berfungsi sebagai kantor pusat Kamar Dagang Denmark.
Baca juga: AS Tak akan Perlakukan Ukraina seperti saat Israel Diserang Iran
Bursa saham tua bersejarah Denmark di pusat kota terbakar, menyebabkan runtuhnya puncak menaranya. Borsen abad ke-17 itu sedang menjalani renovasi dan dilapisi dengan perancah dan plastik pelindung.
“Foto-foto mengerikan dari Bourse. Sangat sedih. Satu bangunan ikonik yang sangat berarti bagi kita semua... Momen Notre-Dame kita sendiri,” tulis Menteri Pertahanan Troels Lund Poulsen di X.
TV Denmark juga mengutip penduduk setempat yang menggambarkan kebakaran itu sebagai momen Notre Dame bagi negara tersebut.
Pada tahun 2019, kebakaran melanda katedral Katolik abad pertengahan yang terkenal di Paris sementara bangunan itu ditutupi perancah untuk renovasi, sehingga atap dan puncak menaranya runtuh.
Kebakaran hari Selasa di Denmark terjadi hanya sehari setelah peringatan lima tahun kebakaran Notre Dame.
Menurut pemadam kebakaran Kopenhagen, gedung-gedung di dekatnya telah dievakuasi. “Perancah di sekitar gedung bursa mempersulit layanan darurat untuk mencapai api, sementara atap tembaga menahan panas,” ungkap pemadam kebakaran.
Tidak ada korban luka yang dilaporkan karena semua orang di dalam gedung dapat keluar. Beberapa artefak bersejarahnya juga telah diselamatkan.
Belum jelas apa penyebab kebakaran tersebut. Gedung tersebut saat ini berfungsi sebagai kantor pusat Kamar Dagang Denmark.
Baca juga: AS Tak akan Perlakukan Ukraina seperti saat Israel Diserang Iran
(sya)
Lihat Juga :
