AS Minta Tolong China Redam Iran agar Tak Serang Israel
loading...
A
A
A
Seorang pejabat senior AS mengungkapkan Iran telah menyampaikan pesan ke Washington setelah serangan di Damaskus, yang memicu peringatan dari AS kepada Teheran “untuk tidak menggunakan serangan tersebut sebagai alasan untuk semakin meningkatkan eskalasi di kawasan atau menyerang fasilitas atau personel AS.”
Axios melaporkan Amir-Abdollahian menyampaikan kepada Menlu Jerman Annalena Baerbock bahwa meskipun Iran bertekad menanggapi pemboman Israel terhadap gedung konsulatnya di Damaskus, Iran akan melakukannya dengan cara yang “pantas” dan terbatas.
Informasi ini berasal dari sumber yang mengetahui langsung panggilan tersebut, yang diprakarsai Baerbock atas permintaan pemerintahan Biden, yang dikatakan sangat prihatin dengan potensi eskalasi regional.
Sumber tersebut menambahkan meskipun Amir-Abdollahian mengindikasikan tanggapan Iran akan terbatas selama pembicaraan tersebut, ruang lingkup apa yang dianggap Iran sebagai tanggapan terbatas masih belum jelas.
Baerbock menyampaikan pesan dari AS, memperingatkan Amir-Abdollahian tidak meremehkan sejauh mana potensi respons Israel terhadap serangan yang berasal dari wilayah Iran.
Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan Amir-Abdollahian menekankan kepada rekannya dari Jerman bahwa Israel telah melanggar hukum internasional dan Konvensi Wina dengan serangannya, dan bahwa “pembelaan diri yang sah dengan tujuan menghukum agresor adalah suatu keharusan.”
Meskipun demikian, jaminan menteri luar negeri Iran mengenai tanggapan yang terbatas menunjukkan Teheran berusaha menghindari eskalasi yang signifikan di wilayah tersebut.
Axios melaporkan Amir-Abdollahian menyampaikan kepada Menlu Jerman Annalena Baerbock bahwa meskipun Iran bertekad menanggapi pemboman Israel terhadap gedung konsulatnya di Damaskus, Iran akan melakukannya dengan cara yang “pantas” dan terbatas.
Informasi ini berasal dari sumber yang mengetahui langsung panggilan tersebut, yang diprakarsai Baerbock atas permintaan pemerintahan Biden, yang dikatakan sangat prihatin dengan potensi eskalasi regional.
Sumber tersebut menambahkan meskipun Amir-Abdollahian mengindikasikan tanggapan Iran akan terbatas selama pembicaraan tersebut, ruang lingkup apa yang dianggap Iran sebagai tanggapan terbatas masih belum jelas.
Baerbock menyampaikan pesan dari AS, memperingatkan Amir-Abdollahian tidak meremehkan sejauh mana potensi respons Israel terhadap serangan yang berasal dari wilayah Iran.
Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan Amir-Abdollahian menekankan kepada rekannya dari Jerman bahwa Israel telah melanggar hukum internasional dan Konvensi Wina dengan serangannya, dan bahwa “pembelaan diri yang sah dengan tujuan menghukum agresor adalah suatu keharusan.”
Meskipun demikian, jaminan menteri luar negeri Iran mengenai tanggapan yang terbatas menunjukkan Teheran berusaha menghindari eskalasi yang signifikan di wilayah tersebut.
(sya)