Pejabat India Ini Duel dengan Macan Tutul, Aksinya Viral

Kamis, 04 April 2024 - 12:18 WIB
loading...
Pejabat India Ini Duel dengan Macan Tutul, Aksinya Viral
Seorang pejabat India berduel dengan macan tutul yang berkeliaran di sebuah desa. Aksinya yang bernyali besar telah viral di media sosial. Foto/NDTV
A A A
NEW DELHI - Seorang pejabat departemen satwa liar dengan nyali besar telah berduel dengan seekor macan tutul yang berkeliaran di sebuah desa di distrik Ganderbal, Kashmir tengah, pada hari Rabu.

Pejabat pria itu awalnya mencobamengambil tongkat sebelum akhirnya bergulat dengan tangan kosong setelah tangannya diterkam.

Dalam video berdurasi 50 detik yang kini viral di media sosial, dia terlihat bergulat dengan macan tutul sambil berusaha menangkapnya hidup-hidup.

Selama berduel, dia berhasil menjaga jarak aman dari satwa tersebut sampai dia membungkuk untuk mengambil tongkat, kemudian menggunakannya untuk mencoba mengalahkan macan tutul tersebut.

Tiba-tiba, macan tutul itu menerkamnya dan memasukkan tangannya ke dalam mulutnya. Namun, dia terus berjuang melawan satwa kuat itu.

Untungnya, penduduk setempat dan petugas satwa liar lainnya yang hadir di lokasi kejadian bergegas membantunya, memukul macan tutul tersebut dengan tongkat dari belakang.

Akhirnya, pejabat itu berhasil melepaskan tangannya dari cengkeraman macan tutul dan menundukkannya. Dengan bantuan penduduk setempat, satwa tersebut ditangkap hidup-hidup dan dibius.

Insiden tersebut terjadi di desa Fatehpora, Ganderbal, setelah warga melihat macan tutul berkeliaran bebas. Mereka segera memberi tahu petugas satwa liar yang segera melancarkan operasi skala besar untuk menyelamatkan hewan tersebut.

Belum diketahui nama pejabat bernyali besar tersebut.

Selama misi penyelamatan, macan tutul menyerang dan melukai lima orang, termasuk dua wanita dan tiga petugas satwa liar. Menurut laporan NDTV, Kamis (4/4/2024), para korban luka segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.
(mas)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0793 seconds (0.1#10.140)