Profil World Central Kitchen, Mitra PBB yang 7 Anggotanya Dibantai Israel di Gaza

Rabu, 03 April 2024 - 12:34 WIB
loading...
Profil World Central...
Pekerja World Central Kitchen tewas dirudal Israel di Jalur Gaza. Foto/AP
A A A
GAZA - Tujuh pekerja dari kelompok bantuan World Central Kitchen (WCK) tewas di Gaza tengah dalam “serangan yang ditargetkan” oleh pasukan Israel.

Menurut laporan, 7 orang itu tewas akibat tembakan 3 rudal Israel saat mereka dalam misi pengiriman bantuan.

Serangan barbar yang menjadi ciri khas tentara kolonial Israel itu menuai kecaman global. Serangan berdarah itu memaksa badan amal tersebut menghentikan operasi di wilayah tersebut.

WCK menyebutkan anggota timnya yang tewas berasal dari Australia, Palestina, Polandia, dan Inggris. Salah satunya adalah warga negara ganda Amerika Serikat dan Kanada.

“Ini bukan hanya serangan terhadap WCK, ini adalah serangan terhadap organisasi kemanusiaan yang muncul dalam situasi paling mengerikan di mana makanan digunakan sebagai senjata perang,” tegas CEO WCK Erin Gore. “Ini tidak bisa dimaafkan.”

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menggambarkan serangan udara itu sebagai tindakan yang “tidak disengaja” dan “tragis”.

“Hal-hal ini terjadi di masa perang,” ujar Netanyahu dengan entengnya. Dia menambahkan bahwa penyelidikan sedang dilakukan. Para pejabat sedang “memeriksa hal ini secara menyeluruh” dan “akan melakukan segalanya agar hal ini tidak terjadi lagi”.

Israel secara rutin menghalangi dan sangat membatasi masuknya bantuan ke Jalur Gaza. Pasukan Israel telah menembaki warga Palestina yang mengantri untuk mendapatkan makanan dan pasokan penting lainnya.

Apa itu WCK?


WCK adalah organisasi nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat yang berfokus pada pemberian makanan kepada orang-orang selama konflik dan bencana besar di seluruh dunia.

Mereka seringkali sebagai pihak yang memberikan bantuan pertama dari banyak lembaga lain ragu-ragu bertindak.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1397 seconds (0.1#10.140)