Polandia: Tentara NATO Hadir di Ukraina Sudah Rahasia Umum

Kamis, 21 Maret 2024 - 06:59 WIB
loading...
A A A
Sikorski menegaskan kembali bahwa Warsawa tidak akan mengirim pasukan darat ke Ukraina, dengan alasan sejarah.

“Ukraina dan Polandia telah menjadi satu negara selama 400 tahun. Hal ini akan menjadi bahan propaganda Rusia. Oleh karena itu, kami harus menjadi orang terakhir yang melakukan hal tersebut,” paparnya, yang dilansir Russia Today, Kamis (21/3/2024).

Namun diplomat Polandia itu menyambut baik keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk tidak mengesampingkan opsi mengirim pasukan NATO ke Ukraina.

Macron mengatakan pada akhir Februari bahwa dia “tidak dapat mengesampingkan” kemungkinan pengiriman tentara dari blok militer pimpinan Amerika Serikat tersebut untuk membantu Kyiv.

Pernyataan tersebut memicu gelombang penolakan dari para pemimpin negara anggota NATO, yang bersikeras bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk mengerahkan pasukan tempur ke Ukraina.

Bulan ini, Macron mengulangi pernyataannya dengan mengatakan bahwa Paris tidak mengenal batasan atau “garis merah” Rusia dalam mendukung Kyiv.

"Bangsa Eropa harus hidup sesuai dengan sejarah dan keberanian yang dibutuhkan,” ujar Macron.

Dalam pidatonya baru-baru ini di Majelis Federal Rusia, Presiden Rusia Vladimir Putin mengomentari pembicaraan tentang pengerahan kontingen militer NATO ke Ukraina.

"Semua upaya sebelumnya untuk menaklukkan Rusia telah berakhir dengan kegagalan, dan bahwa sekarang konsekuensinya bagi calon penjajah akan jauh lebih tragis," ujarnya.
(mas)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1710 seconds (0.1#10.140)