Inilah 10 Tokoh Yahudi Dunia yang Justru Membela Palestina Melawan Israel
loading...
A
A
A
Dia tercatat sebagai pendukung kuat rakyat Palestina.
Dia telah menulis banyak artikel dan puisi tentang konflik Israel-Palestina, dan dia telah berbicara di depan umum untuk mendukung hak-hak Palestina.
Dia adalah mantan tentara Israel.
Peled, yang merupakan anak jenderal salah satu pendiri Israel, sekarang menjadi aktivis perdamaian dan kritikus vokal kebijakan Zionis Israel.
Dia telah menulis buku "The General's Son: Journey of an Israeli in Palestine" dan sering berbicara di depan umum tentang pengalamannya di militer Israel.
Dia beberapa kali menyuarakan dukungannya terhadap rakyat Palestina dalam melawan penidasan rezim Zionis Israel.
Dia adalah rabi atau pemimpin komunitas Yahudi di Amerika.
Weiss adalah salah satu pendiri gerakan "Jewish Voice for Peace".
Dia telah berbicara menentang pendudukan Israel di Palestina dan menyerukan solusi dua negara.
Weiss menolak klaim rezim Zionis Israel mendirikan negara di tanah Palestina atas nama Yahudi. Menurutnya, orang Yahudi tidak diperbolehkan oleh Tuhan untuk mendirikan negara, terlebih dengan cara kekerasan.
Dia telah menulis banyak artikel dan puisi tentang konflik Israel-Palestina, dan dia telah berbicara di depan umum untuk mendukung hak-hak Palestina.
6. Miko Peled
Dia adalah mantan tentara Israel.
Peled, yang merupakan anak jenderal salah satu pendiri Israel, sekarang menjadi aktivis perdamaian dan kritikus vokal kebijakan Zionis Israel.
Dia telah menulis buku "The General's Son: Journey of an Israeli in Palestine" dan sering berbicara di depan umum tentang pengalamannya di militer Israel.
Dia beberapa kali menyuarakan dukungannya terhadap rakyat Palestina dalam melawan penidasan rezim Zionis Israel.
7. Rabbi David Weiss
Dia adalah rabi atau pemimpin komunitas Yahudi di Amerika.
Weiss adalah salah satu pendiri gerakan "Jewish Voice for Peace".
Dia telah berbicara menentang pendudukan Israel di Palestina dan menyerukan solusi dua negara.
Weiss menolak klaim rezim Zionis Israel mendirikan negara di tanah Palestina atas nama Yahudi. Menurutnya, orang Yahudi tidak diperbolehkan oleh Tuhan untuk mendirikan negara, terlebih dengan cara kekerasan.