Ironis, 5 Negara Ini Kaya Minyak tapi Kondisinya Miskin

Selasa, 20 Februari 2024 - 11:55 WIB
loading...
Ironis, 5 Negara Ini...
Venezuela, satu dari lima negara kaya minyak tapi kondisinya justru miskin. Foto/REUTERS
A A A
JAKARTA - Sudah jadi pandangan umum bahwa memiliki cadangan minyak Bumi yang melimpah adalah anugerah bagi sebuah negara.

Namun, ironisnya, ada beberapa negara yang dianugerahi kekayaan alam berlimpah ini malah terperangkap dalam lingkaran kemiskinan dan stagnasi ekonomi.

5 Negara Kaya Minyak tapi Kondisinya Miskin


1. Venezuela


Venezuela dikenal sebagai salah satu produsen minyak terbesar di dunia dengan cadangan minyaknya yang mencengangkan.

Menurut Oil & Gas Journal, cadangan minyak Venezuela diperkirakan mencapai sekitar 300 miliar barel pada tahun 2022.

Namun, instabilitas politik, korupsi, dan kebijakan ekonomi yang buruk telah membuat negara ini terjebak dalam krisis ekonomi yang mendalam.



Beberapa tahun lalu, inflasi yang parah di negara ini menjadi pemberitaan media-media internasional--di mana para warga mengubah uang kertas mereka menjadi kerajinan tangan untuk menghasilkan dolar Amerika Serikat karena mata uang bolivar jatuh bebas.


2. Nigeria


Nigeria, sebagai salah satu eksportir minyak terbesar di Afrika, memiliki sumber daya alam yang luar biasa.

Cadangan minyak negara ini diperkirakan mencapai sekitar 37 miliar barel, menurut Oil & Gas Journal.

Namun, korupsi yang merajalela, ketidakstabilan politik, dan kurangnya diversifikasi ekonomi telah menghambat potensi pertumbuhan ekonomi yang seharusnya mereka nikmati.

3. Irak

Irak dikenal dengan cadangan minyaknya yang besar. Menurut Oil & Gas Journal, cadangan minyaknya diperkirakan mencapai sekitar 140 miliar barel pada tahun 2022.

Namun setelah invasi Amerika Serikat dan sekutunya yang berujung pada tumbangnya rezim Saddam Hussein, Irak menjadi negara kacau.

Negara ini telah dilanda konflik berkepanjangan, ketidakstabilan politik, dan kekacauan sosial yang telah menghambat kemampuan negara ini untuk mengoptimalkan potensi sumber daya alamnya.

4. Libya


Libya memiliki cadangan minyak sekitar 48 miliar barel, menurut Oil & Gas Journal.

Meski kaya minyak, negaranya ini mengalami ketidakstabilan politik setelah invasi NATO yang berujung pengulingan rezim Muammar Khaddafi tahun 2011.

Sejak itu, Libya dilanda perang saudara yang menghambat potensi ekonominya dan menahan pertumbuhan yang seharusnya mereka nikmati.

5. Angola


Sebagai produsen minyak terbesar di Afrika Sub-Sahara, Angola seharusnya menikmati keuntungan ekonomi yang besar. Cadangan minyaknya sekitar 8 miliar barel, menurut Oil & Gas Journal.

Namun, tingkat korupsi yang tinggi dan kurangnya diversifikasi ekonomi telah menyebabkan ketidaksetaraan sosial dan kemiskinan yang terus berlanjut.

Mengapa Mereka Gagal?


Beberapa faktor utama yang menyebabkan negara-negara ini terperangkap dalam kemiskinan meskipun memiliki cadangan minyak melimpah termasuk korupsi, kurangnya diversifikasi ekonomi, konflik politik, dan manajemen sumber daya alam yang buruk.

Dampak Global


Ketidakstabilan ekonomi di negara-negara produsen minyak ini tidak hanya berdampak pada rakyat mereka sendiri, tetapi juga memiliki konsekuensi global. Fluktuasi harga minyak dan potensi konflik dapat memengaruhi pasar global dan ketahanan energi dunia.


Kaya Minyak Bukan Jaminan Kaya Sesungguhnya


Meskipun memiliki cadangan minyak yang melimpah, negara-negara tersebut belum mampu mengubah nasib ekonomi mereka karena tantangan internal seperti korupsi dan ketidakstabilan politik.

Diperlukan reformasi mendalam dan kebijakan yang bijak untuk memastikan bahwa kekayaan alam yang dimiliki dapat memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
11 Fakta Unik Kuwait,...
11 Fakta Unik Kuwait, Negara Pemilik Mata Uang Termahal di Dunia: Bensin Murah, Sekolah Gratis, Bebas Pajak Penghasilan
Negara Pemilik Mata...
Negara Pemilik Mata Uang Termahal di Dunia Ini Cabut Kewarganegaraan 42.000 Orang
Alasan Donald Trump...
Alasan Donald Trump Ingin Beli Greenland, Salah Satunya Kaya Minyak dan Mineral Tanah Langka
Tren #KaburAjaDulu Juga...
Tren #KaburAjaDulu Juga Pernah Melanda Venezuela, Pemilik Minyak Terbesar di Dunia tapi Miskin
Lobi Trump Sukses, Venezuela...
Lobi Trump Sukses, Venezuela Bebaskan 6 Pembunuh Bayaran yang Dulu Ingin Menembak Maduro
Kisah Muammar Gaddafi...
Kisah Muammar Gaddafi Panggil 200 Wanita Muda Italia, Diajak Masuk Islam
AS Tingkatkan Hadiah...
AS Tingkatkan Hadiah Penangkapan Presiden Venezuela Maduro Jadi Rp408 Miliar
Terbitkan Sertifikat...
Terbitkan Sertifikat Resmi, Vatikan Ungkap Penyebab Kematian Paus Fransiskus
Trump Akan Hadiri Pemakaman...
Trump Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Hamas Sampaikan Belasungkawa
Rekomendasi
Harga Bitcoin Meroket,...
Harga Bitcoin Meroket, Analis Prediksi Arah Pasar Kripto Pekan Ini
Sinopsis Original Series...
Sinopsis Original Series Vision+ di RCTI Cidro Asmoro Eps 2: Daru Bikin Kecewa Gara-gara Gagal Ajak Sahabat Bertemu Idola
Pecah Rekor Termahal,...
Pecah Rekor Termahal, Harga Emas Antam Tembus di Atas Rp2 Juta per Gram
Berita Terkini
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
4 menit yang lalu
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
36 menit yang lalu
Inilah 266 Paus dari...
Inilah 266 Paus dari Masa ke Masa, dari Pertama hingga Paus Fransiskus
57 menit yang lalu
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
1 jam yang lalu
Siapakah Kardinal Kevin...
Siapakah Kardinal Kevin Farrell? Pemimpin Sementara Vatikan usai Paus Fransiskus Meninggal
2 jam yang lalu
Horor, Pesawat Delta...
Horor, Pesawat Delta Air Lines Pembawa 282 Penumpang Terbakar di AS
3 jam yang lalu
Infografis
9 Negara Asia Lolos...
9 Negara Asia Lolos Piala Dunia U-17 2025, Indonesia Wakil ASEAN
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved