Ada Berapa Banyak Pesawat Tempur Siluman di Dunia?

Sabtu, 10 Februari 2024 - 17:17 WIB
loading...
Ada Berapa Banyak Pesawat Tempur Siluman di Dunia?
Jet tempur siluman menjadi andalan bagi banyak negara superpower. Foto/Reuters
A A A
WASHINGTON - Banyak negara mengembangkan pesawat tempur siluman . Hanya sedikit yang benar-benar memperolehnya. Dan dari negara-negara tersebut, hanya satu – Amerika Serikat – yang memperolehnya dalam jumlah besar.

Ini adalah kesimpulan yang tidak bisa dihindari dari survei terhadap semua program pesawat terbang yang mampu menghindari radar di dunia. Dalam 37 tahun sejak penerbangan pertama F-117 Angkatan Udara A.S., yang merupakan pesawat tempur siluman pertama yang beroperasi, jumlah angkatan udara yang memiliki pesawat dengan kemampuan observasi rendah terus bertambah.

Meskipun demikian, Amerika masih menjadi operator pesawat siluman terkemuka di dunia. Dengan selisih yang sangat besar.

Pada awal tahun 2020, terdapat lebih dari 700 pesawat tempur di seluruh dunia yang memenuhi syarat sebagai “siluman”, yang berarti desain mereka menampilkan upaya yang disengaja dan efektif untuk meminimalkan tanda mereka pada sensor musuh, khususnya radar.

Ada Berapa Banyak Pesawat Tempur Siluman di Dunia?

Foto/Reuters

Melansir Forbes, sekitar setengah dari pesawat siluman adalah F-35. F-22 Amerika menyumbang seperempat armada global. Meski begitu terkenal di media dan dalam perencanaan Barat dan sekutu, jumlah Su-57 Rusia dan J-20 Tiongkok masih sedikit, masing-masing 10 dan sembilan tahun setelah penerbangan pertama mereka.

Jelasnya, terdapat lebih banyak pesawat siluman berawak yang sedang dikembangkan daripada yang terlihat saat ini dalam inventaris senjata udara dunia, belum lagi drone siluman yang sedang dalam pelayanan dan sedang dalam pengembangan.



Angkatan Udara dan Angkatan Laut AS masing-masing telah mulai mengembangkan pesawat tempur siluman berawak baru untuk mengikuti F-22 dan F-35.

Melansir Forbes, industri kedirgantaraan China sedang mengerjakan empat tipe baru yang dapat menghindari radar—kemungkinan besar adalah pembom H-20, jet lompat J-18, pembom tempur JF-XX, dan jenis pesawat tempur yang belum ditentukan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0962 seconds (0.1#10.140)