3 Tentara Amerika Tewas Diserang Drone, Senator AS: Gempur Iran Sekarang!

Senin, 29 Januari 2024 - 07:47 WIB
loading...
3 Tentara Amerika Tewas...
Tiga tentara Amerika Serikat tewas dan 34 lainnya terluka akibat serangan drone di Yordania. Para senator AS serukan serangan terhadap Iran. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Beberapa senator Amerika Serikat (AS) mendesak Pemerintah Presiden Joe Biden mengambil tindakan militer terhadap Iran.

Desakan ini sebagai respons atas serangan drone di Yordania yang menewaskan tiga tentara AS dan melukai 34 tentara lainnnya.

Ini adalah pertama kalinya para personel militer Amerika terbunuh oleh tembakan musuh di Timur Tengah sejak dimulainya perang Israel-Hamas.

Insiden ini akan semakin meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut dan memicu ketakutan akan konflik yang lebih luas yang melibatkan Iran secara langsung.



Sebagai tanggapan, beberapa senator mendesak Pemerintah Presiden Joe Biden untuk merespons dengan menyerang Iran.

“Satu-satunya jawaban terhadap serangan-serangan ini adalah pembalasan militer yang dahsyat terhadap pasukan teroris Iran, baik di Iran maupun di Timur Tengah,” kata Senator Partai Republik Tom Cotton, seperti dikutip Reuters.

Senator Partai Republik Lindsey Graham berkata: “Satu-satunya hal yang dipahami rezim Iran adalah kekerasan. Sampai mereka membayar harga dengan infrastruktur dan personel mereka, serangan terhadap pasukan AS akan terus berlanjut.”

“Gempur Iran sekarang. Pukul mereka dengan keras,” imbuh Graham, yang merupakan kritikus vokal terhadap pendekatan pemerintahan Biden terhadap Iran.



Senator Partai Demokrat Jacky Rosen mengatakan Teheran “harus bertanggung jawab.”

Sementara itu, Senator Partai Republik Rick Scott menghubungkan insiden tersebut dengan apa yang dia anggap sebagai melemahnya kekuatan AS di bawah kepemimpinan Biden, dengan mengatakan: “Iran secara terang-terangan mempertanyakan kekuatan dan tekad AS berkat sikap Biden yang menenangkan negara sponsor terorisme terbesar di dunia ini. Itu harus diakhiri.”

Senator Partai Republik Dan Sullivan mengatakan: “Proksi teroris Iran telah melewati garis merah dengan dilaporkannya pembunuhan tiga anggota militer AS yang pemberani dan melukai puluhan lainnya.”
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2062 seconds (0.1#10.140)