Pasukan Israel akan Ditarik Keluar dari Gaza untuk Dikirim ke Tepi Barat

Selasa, 23 Januari 2024 - 22:01 WIB
loading...
Pasukan Israel akan Ditarik Keluar dari Gaza untuk Dikirim ke Tepi Barat
Tentara Israel yang tewas dalam agresi di Jalur Gaza dikebumikan di Yerusalem, 23 Januari 2024. Foto/AP
A A A
JALUR GAZA - Israel akan menarik pasukannya keluar dari Jalur Gaza dan memindahkan sebagian dari mereka ke Tepi Barat yang diduduki.

Anadolu melaporkan rencana itu, berdasarkan laporan di media Israel pada Senin (22/1/2024).

“Panglima Angkatan Darat Herzi Halevi memutuskan menarik pasukan tempur dari Gaza untuk dipindahkan ke Tepi Barat guna menggantikan pasukan reguler di sana,” ungkap portal berita Walla.

Belum ada rincian lebih lanjut mengenai keputusan tersebut dan belum ada konfirmasi dari pihak militer Israel.

Namun menurut media Israel, langkah tersebut bertujuan mengistirahatkan pasukan Israel di Tepi Barat di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah pendudukan.

Sebanyak 370 warga Palestina tewas dan hampir 4.200 orang lainnya terluka akibat tembakan tentara Israel di Tepi Barat sejak 7 Oktober.

Pekan lalu, tentara Israel menarik Divisi ke-36 dari Jalur Gaza, sementara tiga divisi lainnya tetap berada di wilayah Palestina, di mana mereka terlibat dalam apa yang diyakini banyak orang sebagai genosida terhadap rakyat Palestina yang dijajah.

Masyarakat Jalur Gaza menderita bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya akibat serangan militer Israel yang terus berlanjut.



Lebih dari dua juta warga Palestina telah mengungsi, banyak di antaranya terjadi lebih dari satu kali.

Kamp dan tempat berlindung sama sekali tidak memadai dalam cuaca musim dingin. Rumah, fasilitas medis, dan tim media terus menjadi sasaran serangan brutal Israel.

Lebih dari 25.000 warga Palestina tewas, dan 8.000 orang lainnya hilang, diperkirakan tewas, di bawah reruntuhan rumah mereka. Kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.

Sebanyak 63.000 orang terluka dalam penghancuran besar-besaran infrastruktur sipil yang dilakukan pasukan kolonial Israel.
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1068 seconds (0.1#10.140)